Zulhas: Petani Harus Kembali Dihargai dan Ditingkatkan Martabatnya

JurnalPatroliNews – Jakarta – Partai Amanat Nasional (PAN) mengadakan diskusi publik yang melibatkan petani, akademisi, dan praktisi di Kantor DPP PAN, Amil Buncit, Jakarta Selatan, pada Kamis, 23 Januari 2025.

Diskusi bertajuk Sudut PANdang dengan tema “Tani Milenial Hebat, Indonesia Berdaulat” ini bertujuan untuk mengedukasi masyarakat dan mengajak bersama-sama mewujudkan swasembada pangan.

Acara tersebut dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, antara lain Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan (Zulhas), Utusan Khusus Presiden Bidang Pariwisata Zita Anjani, Ketua Fraksi PAN DPR Putri Zulkifli Hasan, anggota DPR Fraksi PAN Pasha Ungu, Arizal Tom Liwafa, dan aktor Verrell Bramasta.

Dalam kesempatan itu, Zulhas menyampaikan bahwa profesi petani sering kali dianggap rendah, dan banyak yang memandang nasib petani tidak begitu baik. Oleh karena itu, pemerintah di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto ingin berusaha meningkatkan derajat petani, memberi mereka kehidupan yang lebih baik dan sejahtera.

“Kami (pemerintahan Prabowo-Gibran) ingin agar para petani ini memiliki kehormatan lagi, agar nasib mereka bisa berubah lebih baik,” kata Zulhas.

Ketua Umum PAN ini juga menekankan pentingnya generasi muda untuk memiliki sikap rajin, tekun, dan semangat juang yang tinggi. Menurutnya, regenerasi petani milenial sangat diperlukan agar pertanian dapat dikelola dengan lebih produktif oleh generasi baru.

Zulhas menjelaskan bahwa pemerintah Prabowo-Gibran berencana untuk menyediakan berbagai pelatihan bagi para petani milenial. Pelatihan ini akan mencakup berbagai aspek, mulai dari pengelolaan pupuk hingga teknik-teknik bertani yang lebih modern dan efisien.

Komentar