Dandim Aceh Besar Minta Kader Pemuda Pancasila Harus Aktif Perkokoh Persatuan dan Kesatuan di Kalangan Masyarakat

JurnalPatroliNews – Banda Aceh – Komandan Kodim (Dandim) 0101/Aceh Besar Kolonel Inf Muhammad Nas, S.I.P., M.Si meminta kepada para peserta pendidikan dan pelatihan kader Ormas Pemuda Pancasila harus berperan aktif dengan memperkokoh persatuan dan kesatuan di kalangan masyarakat.

Hal tersebut disampaikan Dandim saat memberikan materi Wawasan Kebangsaan (Wasbang) Bela Negara dalam kegiatan yang dilangsungkan di Ruang Rapat Gedung Grand Aceh Hotel Syariah Kota Banda Aceh, Sabtu (27/11/2021).

Dalam materinya itu, Dandim menjelaskan tentang hak dan kewajiban setiap warga negara terhadap usaha pertahanan dan keamanan negara sebagaimana diatur dalam pasal 30 Undang-Undang Dasar (UUD) Tahun 1945.

“Jadi, setiap warga negara memiliki hak serta kewajiban untuk ikut serta dalam mempertahankan keamanan serta ketertiban negara Indonesia, bukan hanya menjadi tugas TNI dan Polri saja,” terang Dandim.

Dikatakan, Kesadaran bela negara merupakan satu hal yang esensial dan harus dimiliki oleh setiap warga negara Indonesia (WNI), sebagai wujud penunaian hak dan kewajibannya dalam upaya bela negara. Kesadaran bela negara menjadi modal dasar sekaligus kekuatan bangsa, dalam rangka menjaga keutuhan, kedaulatan serta kelangsungan hidup bangsa dan negara Indonesia.

“Bela negara adalah upaya setiap warga negara untuk mempertahankan Republik Indonesia terhadap ancaman baik dari luar maupun dalam negeri,” papar Dandim.

Pada kesempatan itu Dandim juga menyampaikan peran Pemuda dalam menghadapi Proxy War. Di Indonesia Indikasinya sudah dapat dilihat dengan adanya berbagai macam kejadian dan kegiatan, diantaranya gerakan separatis, demonstrasi massa, peredaran narkoba, bentrok antar kelompok dan lain-lain. 

“Karena itulah keberadaan pemuda menjadi sangat penting untuk diberikan bekal ilmu, keahlian dan keterampilan yang meliputi Wawasan Nusantara, Ketahanan Nasional dan Kesadaran Bela Negara,” imbuhnya.

Komentar