Selain itu, Panglima TNI juga menjelaskan Latsitarda Nusantara ini adalah program tahunan untuk memupuk dan memantapkan kemanunggalan TNI-Polri dengan masyarakat, menanamkan dan menumbuhkembangkan jiwa kejuangan, cinta tanah air serta semangat integrasi Taruna Akmil, AAL, AAU, Akpol, Praja IPDN dan Taruna Poltek SSN serta mahasiswa. “Sebagai upaya membangun soliditas TNI-Polri dan masyarakat, membantu Pemerintah Daerah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan meningkatkan kemampuan akademik serta menambah wawasan, sebagai bekal menyongsong tugas dimasa yang akan datang,” jelas Panglima TNI.
Kepada Taruna-Taruni, Panglima TNI menyampaikan 4 (empat) perhatian yang harus dipedomani dalam pelaksanaan Latsitarda Nusantara XLIII/2023, yaitu Pertama, senantiasa mendekatkan diri kepada Tuhan Yang Maha Esa dalam melaksanakan tugas. Kedua, laksanakan tugas dengan ikhlas, sungguh-sungguh dan penuh rasa tanggung jawab. Ketiga, patuhi dan taati jadwal kegiatan dan ketentuan yang berlaku sesuai Perduptar (Peraturan Kehidupan Taruna) serta tetap menerapkan protokol kesehatan dan perhatikan faktor keselamatan dan keamanan selama melaksanakan kegiatan. Keempat, pahami, hayati dan implementasikan serta budayakan semangat integrasi TNI, Polri, IPDN dan Poltek SSN serta masyarakat untuk menghadapi tugas ke depan.
Komentar