Ekonomi Sulit, Kelas Menengah RI Terancam Merosot!

JurnalPatroliNews – Jakarta – Kelas menengah di Indonesia tengah menghadapi situasi yang menantang. Kenaikan harga bahan pokok dan gaji yang stagnan telah menggerus daya beli mereka. Tanpa intervensi, kelas menengah-bawah berisiko jatuh ke dalam kelompok miskin.

Menurut Ekonom Center of Economic and Law Studies (Celios), Nailul Huda, kelas menengah ke bawah tidak mendapat bantuan sosial, tetapi sangat terdampak oleh fluktuasi harga. Jika harga komoditas yang dikendalikan pemerintah naik, kelompok ini bisa terperosok ke bawah garis kemiskinan.

“Jika ada kenaikan harga yang diatur pemerintah, mereka bisa jatuh miskin karena pendapatannya di bawah garis kemiskinan,” ujar Nailul pada Senin (15/7/2024).

Nailul menyatakan, pemerintah harus memastikan inflasi terkendali dan memberikan subsidi yang diperlukan. Subsidi yang dibutuhkan termasuk untuk kebutuhan pokok seperti bahan bakar dan pendidikan.

“Pemerintah perlu memberikan subsidi untuk kebutuhan primer dan sekunder bagi kelompok ini,” tambahnya.

Sebelumnya, penurunan daya beli masyarakat terlihat dalam data ekonomi makro Indonesia. Tekanan ini mempengaruhi realisasi penerimaan negara pada paruh pertama 2024, yang turun cukup signifikan.

Komentar