Kepala Dinas Kebudayaan Bali, I Gede Arya Sugiartha melaporkan Pesta Kesenian Bali Tahun 2023 telah berjalan lancar dan mendapat apresiasi dari berbagai pihak sebagai salah satu penanda Bali Era Baru. Pesta Kesenian Bali Ke-45 telah menjadi ruang pemangungan abadi bagi seniman dan budayawan serta menjadi media hiburan dan edukasi bagi masyarakat. Setelah berjalan dari tanggal 18 Juni – 16 Juli 2023, panitia Pesta Kesenian Bali Tahun 2023 bekerjasama dengan Warmadewa Research Centre telah melakukan evaluasi, berdasarkan hasil survei : 1) 94,95 persen penonton menyatakan puas dengan pelaksanaan Pesta Kesenian Bali 2023; 2) 82 persen penonton menyatakan nyaman saat menonton pawai; 3) 94,97 persen penonton menyatakan bahwa pertunjukan sangat mengesankan; 4) 97,34 persen penonton setuju dan sangat setuju bahwa pertunjukkan di PKB dapat menjadi sarana pembelajaran (bahasa, budaya, dan sejarah); 5) 86,16 persen penonton menyatakan suasana kebersihan, tata letak panggung, suara, dan cahaya dari semua pertunjukkan sangat baik; dan 6) 84,95 persen penonton menyatakan pertunjukkan PKB Tahun 2023 lebih baik dari tahun sebelumnya.
Dari sisi pengunjung pameran, 1) sebanyak 94,28 persen pengunjung menyatakan merasa nyaman dalam bertransaksi dengan pedagang; 2) 98,89 persen pengunjung menilai bahwa PKB dapat meningkatkan keuntungan dan peluang bisnis bagi masyarakat lokal dan usaha kecil; dan 3) 95,39 persen pengunjung merasa puas dengan acara Pameran IKM Pesta Kesenian Bali Tahun 2023.
Dari sisi seniman yang terlibat, 1) sebanyak 97,91 persen seniman menyatakan puas dengan layanan Panitia Pesta Kesenian Bali; 2) bagi peserta lomba, 93 persen juga menyatakan bahwa pengalaman yang didapatkan selama lomba sangat luar biasa; 3) 98.43 persen seniman menilai bahwa PKB mampu meningkatkan kesempatan kerja masyarakat dan seniman; 4) 95,12 persen seniman menilai bahwa Pemerintah Provinsi Bali telah membuat kebijakan yang tepat dalam peningkatan tata kelola PKB, dan 5) 91,46 persen seniman menilai PKB sangat berarti bagi mereka.
Dari hasil penghitungan melalui empat pintu masuk Taman Budaya, jumlah total pengunjung PKB Tahun 2023 mencapai 1.600.715 orang atau meningkat pengunjungnya dibandingkan pada tahun 2022 yang lalu hanya mencapai 1,3 juta orang. Pengunjung PKB Tahun 2023 juga terdapat wisatawan mancanegara yang jumlahnya 1.476 orang dengan rata – rata kunjungan 57,270 orang.
Gubernur Bali, Wayan Koster yang didampingi Wakil Gubernur Bali, Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati, Ketua DPRD Provinsi Bali, Nyoman Adi Wiryatama, dan Kepala Dinas Kebudayaan Bali, I Gede Arya Sugiartha menyerahkan penghargaan Adi Sewaka Nugraha berupa piagam dan uang tunai masing – masing senilai Rp. 50 juta kepada para insani yang mengabdikan diri dengan tulus pada jagat seni dan memuliakan harmoni peradaban. Penghargaan tersebut diberikan kepada : 1) I Wayan Darya sebagai Seniman Karawitan Komposer; 2) Bagus Suteja Yasa sebagai Seniman Tari; 3) I Wayan Gama Astawa sebagai Seniman Karawitan Komposer; 4) A.A Gde Rai Remawa sebagai Seniman Undagi; 5) Alm. I Ketut Sentosa sebagai Seniman Pelukis Kaca; 6) I Made Sukadana sebagai Seniman Pedalangan; 7) I Wayan Batuantara sebagai Seniman Tari Topeng; 8) I Putu Purnawan sebagai Seniman Tari; 9) I Komang Parwata sebagai Seniman Tari; dan 10) Ni Wayan Sirat sebagai Seniman Drama Gong.
Gubernur Bali, Wayan Koster juga menyerahkan Sertifikat Parama Patram Budaya ( Kategori Unggul) Standarisasi dan Sertifikasi Lembaga Seni Tahun 2023 kepada 91 Sekaa/Sanggar/Komunitas/Yayasan Seni yang secara simbolis diberikan kepada : 1) Komunitas Seni Gita Sundaram dari Kabupaten Badung; 2) Sekaa Usana Budaya Legong Andir Tista dari Kabupaten Tabanan; 3) Sanggar Seni Tari dan Tabuh Wimala Kerthi dari Kabupaten Klungkung; 4) Sekaa Gong Yama Sari dari Kabupaten Gianyar; 5) Sekaa Gong Panca Suara dari Kabupaten Jembrana; 6) Sanggar Seni Rarekual dari Kabupaten Buleleng; 7) Sanggar Ghana Swara Puri Agung Susut dari Kabupaten Bangli; 8) Sanggar Seni Wedanta dari Kabupaten Karangasem; dan 9) Sanggar Teater Agustus dari Kota Denpasar.
Komentar