JurnalPatroliNews – Buleleng – Upaya nyata pemerintah dalam meringankan beban masyarakat terdampak perpanjangan PPKM Level 4 dalam bentuk bantuan tunai, sembako maupun beras telah disalurkan.
“Begitupun dengan para ASN lingkup Pemkab Buleleng mewujudkan kepedulian sosialnya dengan memberikan sembako sebanyak 1.543 paket yang disalurkan melalui Dinas Sosial Kabupaten Buleleng,” ujar Koordinator Bidang Data dan Informasi Satgas Covid-19 Buleleng Ketut Suwarmawan, S.STP, MM saat dikonfirmasi Jurnalpatrolinews di Singaraja, terkait perkembangan Covid-19 hari Minggu (01/08).
Ketsu Warmawan sapaan akrab Ketut Suwarmawan yang juga Kadis Kominfosanti Kabupaten Buleleng mengatakan, sesuai data yang disampaikan oleh Dinsos Buleleng, bahwa sebanyak 1.500 lebih paket telah disalurkan kepada masyarakat terdampak akibat perpanjangan PPKM Level 4. Sasaran adalah masyarakat yang bekerja di sektor informal, lansia dan penyandang disabilitas.
“Ini merupakan kepekaan dari Bapak Bupati Buleleng, agar seluruh ASN dapat berbagi di tengah situasi sulit ini. Tentunya atas inisiasi beliau, kita sebagai ASN bergerak cepat, yang dikoordinir oleh BPBD Kabupaten Buleleng. Kemudian penyaluran bantuannya melalui Dinsos Buleleng, sehingga seribu lima ratus paket lebih bantuan sudah tersalur,” ungkapnya.
Lebih lanjut ungkap Kadis Suwarmawan, bantuan-bantuan spontanitas para ASN semacam ini rencananya di bulan Agustus 2021, para ASN akan kembali menggulirkan bantuan paket beras kepada masyarakat terdampak, yang masuk DTKS yang belum tersentuh program sama sekali.
Ketsu Warmawan berharap, dengan beberapa jenis bantuan yang diberikan oleh pemerintah pusat, provinsi, maupun kabupaten dapat membantu meringankan beban masyarakat akibat pandemi Covid-19.
“Tidak lupa kami ucapkan kepada masyarakat, tokoh-tokoh, unsur kelompok masyarakat, komunitas, yayasan yang ikut peduli secara spontanitas memberikan sembako, paket sayur mayur, maupun makanan. Semoga dengan sinergitas untuk bergerak saling membantu kita bisa melewati situasi sulit ini,” harapnya.
(*/TiR).-
Komentar