Heboh..! Miliki Harta Rp 24,5 M, Arifin: Sudah Lama Saya Miliki Sebelum Jadi Kasatpol PP DKI!

JurnalPatroliNews – Jakarta,- Masyarakat dihebohkan dengan harta Arifin, Kepala Satpol (Kasatpol) PP DKI Jakarta, yang tercatat memiliki kekayaan Rp 24,5 miliar. Hal itu tercatat dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).

Arifin menyebut, ada kesalahan data dalam LHKPN. Catatan LHKPN itu, dilaporkan Arifin pada 2021. Total harta kekayaan Arifin sebesar Rp 24.597.000.000.

Harta Arifin, yang terbesar dari tanah dan bangunan, yaitu senilai Rp 23.810.000.000 (miliar). Dilaporkan ada 9 tanah dan bangunan yang dipunyai Arifin, dengan rincian:

  1. Tanah seluas 116 meter persegi (m2) di Jakarta Barat, Hibah Tanpa Akta Rp500 juta.
  2. Tanah dan bangunan seluas 84 m2/36 m2 di Tangerang, Hasil Sendiri Rp 930 juta.
  3. Tanah dan bangunan seluas 700 m2/800 m2 di Jakarta Barat, Hasil Sendiri Rp 10,010 miliar.
  4. Tanah dan bangunan seluas 90 m2/23 m2 di Tangerang, Hasil sendiri Rp 370 juta.
  5. Tanah dan bangunan seluas 370 m2/90 m2 di Tangerang, Hasil sendiri Rp 2,51 miliar.
  6. Tanah dan bangunan seluas 84 m2/36 m2 di Tangerang, Hasil sendiri Rp 610 juta.
  7. Tanah dan bangunan seluas 144 m2/190 m2 di Jakarta Barat, Hasil Sendiri Rp 3,51 miliar.
  8. Tanah dan bangunan seluas 144 m2/190 m2 di Jakarta Barat, hasil sendiri Rp 3,51 miliar.
  9. Tanah seluas 260 m2 di Jakarta Timur, hasil sendiri Rp 1,86 miliar.

Selain itu, Arifin juga tercatat memiliki alat transportasi total sebesar Rp 573 juta, dengan rincian sebagai berikut;

  • Mobil Honda Jazz tahun 2005 hasil sendiri Rp 68 juta.
  • Motor Honda Tiger tahun 2005 hasil sendiri Rp 5 juta.
  • Mobil Toyota Fortuner minibus tahun 2013 hasil sendiri Rp 205 juta.
  • Mobil Honda CR-V RM3 2WD2 4AT CKD tahun 2015 hasil sendiri Rp 230 juta.
  • Motor Kawasaki Ninja 250 tahun 2019 hasil sendiri Rp 65 juta.

Ia juga tercatat punya harta bergerak lainnya sebesar Rp 694 juta, serta kas dan setara kas sebesar Rp 200 juta. Subtotal harta Arifin Rp 25,777 miliar.

Meski demikian, Arifin memiliki utang sebesar Rp 680 juta, sehingga total harta kekayaan Arifin dikurangi utang menjadi sebesar Rp 24,597 miliar.

Arifin membeberkan, harta sebesar Rp 24,5 miliar yang tercatat di LHKPN, diperolehnya sejak 20 tahun lalu.

“Semua data LHKPN yang saya input adalah hasil perolehan sejak 15 hingga 20 tahun yang lalu dengan harga yang masih terjangkau pada saat itu,” bebernya.

Arifin mengungkapkan, sebelum menjabat Kasatpol PP DKI Jakarta, Ia pernah mengisi sejumlah jabatan di Pemprov DKI Jakarta sejak 1999, mulai dari Lurah, Camat, hingga Wakil Wali Kota. Selain sudah ada sejak lama, hartanya juga dipengaruhi kenaikan harga tanah dari tahun ke tahun.

Komentar