Pesan Terakhir Jokowi untuk Kabinet: Fokus pada Kinerja, Hindari Kontroversi

JurnalPatroliNews – Jakarta – Presiden Joko Widodo mengingatkan para menterinya untuk tidak membuat kebijakan yang dapat menimbulkan kontroversi menjelang akhir masa jabatan Kabinet Indonesia Maju periode 2019-2024.

Pesan tersebut disampaikan Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko, pada sidang paripurna terakhir kabinet di Istana Garuda, Ibu Kota Nusantara (IKN), Jumat (13/9).

“Presiden Jokowi meminta agar menteri-menteri tidak mengeluarkan kebijakan yang tidak produktif atau kontroversial.

Ini penting untuk memastikan bahwa pemerintahan yang baru nanti dapat melanjutkan tugasnya dengan baik tanpa gangguan,” kata Moeldoko di sela-sela pameran Bali International Airshow pada Rabu (18/9).

Moeldoko menjelaskan bahwa arahan ini bertujuan untuk memastikan transisi pemerintahan berjalan dengan lancar.

Para menteri diharapkan untuk fokus pada pelaksanaan tugas dan memberikan informasi yang komprehensif kepada pemerintah mendatang dalam konteks transformasi dan kontinuitas kebijakan.

“Seluruh kementerian harus menjalankan tugasnya dengan baik dan memberikan informasi yang jelas dan bermanfaat untuk pemerintahan yang akan datang. Ini bagian dari tanggung jawab kita untuk memastikan bahwa transisi berjalan mulus,” tambah Moeldoko.

Dengan pesan ini, diharapkan para menteri dapat menghindari pengambilan keputusan yang berpotensi mengganggu stabilitas pemerintahan, serta memfokuskan perhatian mereka pada tugas-tugas yang mendukung kepentingan publik dan kelancaran transisi pemerintahan baru.

Komentar