Jokowi: RI Beri Penampungan Sementara untuk Pengungsi Rohingya, Meski Terjadi Penolakan

JurnalPatroliNews – Jakarta – Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan pernyataan terkait situasi pengungsi Rohingya yang jumlahnya terus bertambah di Indonesia. Dalam pernyataannya, Jokowi menyatakan bahwa pemerintah akan memberikan penampungan sementara bagi pengungsi Rohingya.

Saya sampaikan bahwa sementara, sementara, kita tampung,” kata Jokowi kepada wartawan di Kali Sentiong, Jakarta, Senin (10/12/23).

Jokowi menegaskan bahwa penampungan bagi pengungsi Rohingya ini bersifat sementara, dan sementara itu pula pemerintah sedang berkomunikasi dengan berbagai organisasi internasional. Ia juga menyadari adanya penolakan dari masyarakat lokal terhadap keberadaan pengungsi Rohingya.

“Sementara, dan kita masih berbicara dengan organisasi-organisasi internasional, UNHCR dan lain-lain, karena memang masyarakat lokal tidak menginginkannya,” ujarnya.

Diketahui, kedatangan pengungsi Rohingya di Aceh menciptakan kontroversi. Sejumlah warga lokal menolak kehadiran mereka dengan alasan perilaku pengungsi yang dianggap mengganggu ketertiban.

Sebelumnya, Jokowi telah menyatakan komitmennya untuk menangani situasi ini dengan pendekatan kemanusiaan. Ia menekankan bahwa bantuan sementara akan diberikan dengan memprioritaskan kepentingan masyarakat lokal.

“Bantuan kemanusiaan sementara kepada para pengungsi akan diberikan dengan memperhatikan kebutuhan dan keamanan masyarakat lokal,” kata Jokowi dalam pernyataannya yang diunggah di kanal YouTube Sekretariat Presiden pada Jumat (8/12/23).

Jokowi juga menegaskan bahwa pemerintah Indonesia terus berkoordinasi dengan lembaga internasional untuk menangani masalah ini.

“Pemerintah Indonesia akan terus berkoordinasi dengan organisasi internasional dalam menangani permasalahan ini,” tambahnya.

Komentar