MenKopUKM: Inovasi Produk Berbasis Riset Teknologi Ciptakan Ekonomi Baru

Dukungan Kampus

Pada kesempatan yang sama, Rektor ITERA Prof. I Nyoman Pugeg Aryantha menegaskan, masa depan Indonesia akan ditopang dunia pendidikan, khususnya pendidikan tinggi. Termasuk alumni perguruan tinggi yang berhasil menjadi entrepreneur sehingga bisa menjadi inspirasi dan contoh sukses bagi juniornya untuk berkiprah di dunia bisnis.

“Kami harap mahasiswa menjadi aktor wirausaha yang bisa menjadi unicorn baru sekaligus tumbuh menjadi penggerak perekonomian bangsa ke depan,” ujarnya.

Prof. Nyoman mengatakan, dalam mencetak mahasiswa berjiwa entrepreneur, ITERA menerapkan beberapa program unggulan. Di antaranya, ITERA membangun pusat Intellectual Property Rights (IPR) atau Hak Kekayaan Intelektual (HAKI) dengan mengeluarkan sebanyak 62 hak paten produk.

Selain itu, Itera juga membangun pusat pengelolaan inovasi (Innovation Implementation Center) dan Halal Center. “Tahun lalu, dana sebesar Rp 150 juta diberikan kepada start-up sebagai modal (triger) alumni berkiprah di dunia usaha. Sekitar 60 pelaku usaha terus tumbuh dari kampus,” ungkapnya.

Senada disampaikan, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Provinsi Lampung Mulyadi Irsan yang menuturkan, pelaku UMKM berkontribusi signifikan bagi perekonomian Lampung maupun nasional. UMKM sangat berperan dalam penyerapan tenaga kerja maupun ekonomi.

“Saat ini, sebanyak 326.505 UMKM ada di Provinsi Lampung. Potensi UMKM tersebut sangat besar, bagaimana pelaku ekonomi yang harus terus dibina dan dikembangkan demi ekonomi daerah maju berkualitas,” katanya.

Untuk itu kata Mulyadi, kehadiran E-Hub sebagai salah satu upaya membangun sinergi usaha muda, selaras dengan penciptaan UMKM berbasis riset dan teknologi. Perguruan tinggi juga diharapkan mampu menghasilkan wirausaha dengan penguasaan teknologi tinggi.

“Tantangan yang dihadapi wirausaha adalah bagaimana bisa memperluas pasar dan terhubung dalam skala lebih besar. Salah satunya ITERA, sebagai salah satu perguruan tinggi di Lampung menjadi pusat teknologi informasi yang diharapkan mampu menghasilkan usaha berbasis riset dan teknologi yang andal,” harapnya.

Komentar