Mitra Dagang dan Investasi, Jokowi Respons Menlu China ‘Hilang’ & Diganti Sahabat Luhut

JurnalPatroliNews -China, – Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan melakukan kunjungan terbatas ke China hari ini, Kamis (27/7/2023). Ia datang dalam rangka memenuhi undangan Presiden Xi Jinping.

Di sela-sela konferensi pers, Jokowi sempat memberi respons soal digantinya Menteri Luar Negeri (Menlu) China dari Qin Gang kembali ke Wang Yi. Sebelumnya China resmi melakukan itu, setelah Qin Gang tak muncul ke publik dan absen dari sejumlah acara negara dan global beberapa pekan.

“Itu urusan dalam negeri ke RTT,” jawab Jokowi saat ditanya wartawan menyebut nama lain China, Republik Rakyat Tiongkok.

“Nggak ada masalah dengan kita,” ujarnya lagi.

Ia pun menjelaskan penunjukan Wang Yi sebagai menlu lagi tak membuat masalah bagi RI. Karena hubungan suda berjalan baik dengannya sebelumnya.

“Kita kan sudah lama dan sudah baik dengan beliau.” ujarnya.

Jokowi ke China dan akan bertemu Xi Jinping di Chengdu. Ia menuturkan China adalah mitra dagang dan investasi bagi Indonesia.

“Sejumlah agenda prioritas akan saya bahas bersama Presiden Xi baik di bidang investasi maupun proyek strategis,” katanya.

“Juga di bidang perdagangan, juga isu-isu regional dan global,” tambahnya.

Pertemuan dengan pimpinan dan CEO China juga akan digelar. Khususnya mereka yang ada di bidang hilirisasi industri, petrokimia, energi baru terbarukan dan kesehatan.

“Saya juga akan menghadiri pembukaan Visu World University Games untuk menyemangati kontingen kita yang berada di sana dan pada Sabtu pagi Insya Allah saya tiba di Jakarta,” jelas Presiden lagi.

Komentar