Narasi Keliru! NGO AS Minta Maaf & Tarik Laporan, Sebut RI Penyampah Laut Terbesar

Di sisi lain, Amerika Serikat termasuk negara yang disebut harus bertanggung jawab atas limbah plastik di negara-negara berkembang karena ikut mengekspor limbah mereka dengan dalih perdagangan. Dalam siaran persnya, Ocean Conservancy mengakui telah gagal melihat akar penyebab sampah plastik.

“Dengan berfokus secara sempit pada satu kawasan di dunia (Asia timur dan tenggara), kami membuat narasi tentang siapa yang bertanggung jawab atas krisis polusi plastik di laut, dan gagal mengakui peran besar negara-negara maju, khususnya Amerika Serikat, yang telah berperan dan terus berperan besar dalam menghasilkan dan mengekspor sampah plastik ke wilayah ini. Ini salah,” tulis Ocean Conservancy

Berdasarkan sejumlah data, Amerika Serikat menempati urutan ketiga di antara negara-negara yang berkontribusi terhadap polusi plastik di lautan. Ini berlawanan dengan kampanye luas Amerika Serikat telah berhasil mengelola limbah plastiknya, sekaligus menggarisbawahi jejak limbah Negeri Paman Sam itu ke negara-negara berkembang.

Komentar