JurnalPatroliNews – Bogor – Insiden penyerangan menggemparkan warga Ciseeng, Kabupaten Bogor, pada Minggu (22/6), ketika seorang pria berinisial R, yang dikenal dengan nama panggilan “Unyil”, secara tiba-tiba menusuk dua saudara kandung, B (22) dan R (20), menggunakan senjata tajam.
Kapolsek Parung, Kompol Maman Firmansyah, mengonfirmasi bahwa kedua korban mengalami luka-luka akibat serangan mendadak tersebut. “Korban B mengalami luka tusuk di bokong kiri serta luka di tangan saat mencoba melindungi adiknya. Sementara R mengalami luka lebih parah di bagian punggung, paha, dan lengan kiri,” jelasnya, Senin (23/6/2025).
Berdasarkan keterangan saksi dan hasil olah tempat kejadian perkara, penyerangan tersebut terjadi tanpa adanya peringatan atau perselisihan sebelumnya. Insiden berawal ketika kedua korban sedang membeli makanan di sebuah warung makan, lalu pelaku muncul dan langsung melancarkan serangan brutal.
“Pelaku tidak mengucapkan sepatah kata pun. Ia datang dan langsung menghunuskan pisau ke arah korban. Tidak ada percakapan, tidak ada peringatan,” ujar Kompol Maman.
Dari hasil penyelidikan awal, polisi menduga kuat motif serangan ini berkaitan dengan kecemburuan pelaku terhadap salah satu korban terkait permasalahan asmara. Informasi sementara menyebutkan bahwa pelaku merasa terancam posisinya dalam hubungan dengan seorang wanita yang menjadi sumber konflik tersebut.
Dalam upaya membela diri, salah satu korban sempat berusaha merebut pisau dari tangan pelaku. Namun pelaku berhasil melarikan diri dari lokasi kejadian usai melukai kedua korban. Hingga saat ini, polisi masih terus memburu pelaku yang telah masuk daftar pencarian orang (DPO).
“Kami sedang intensif melakukan pengejaran terhadap pelaku. Kami juga mengajak masyarakat untuk ikut membantu. Bila ada yang mengetahui keberadaan pelaku, segera hubungi kantor polisi terdekat,” tutur Kompol Maman menegaskan.
Polisi berjanji akan mengusut tuntas kasus ini dan memastikan pelaku mempertanggungjawabkan perbuatannya di hadapan hukum.
Komentar