“Inilah kebinekaan negara kita yang terus harus kita rawat dan kita jaga sebagai sebuah kekuatan. Perbedaan itu bukan memecah tapi mempersatukan,” ungkapnya.
Ditempat yang sama, Sultan Hidayatullah Sjah memaparkan bahwa gelar Dada Ma Dopo Malomo memiliki sebuah makna sebagai pemimpin besar atau pemimpin sebuah negara besar.


“Dalam memimpin negara besar itu kearifan dan kebijaksanaan seorang pemimpin lebih di kedepankan,” ujarnya
Sebelum menerima gelar adat itu, lanjut Sultan, Presiden Jokowi juga telah dinobatkan sebagai Pangeran Kesultanan Ternate, dengan gelar Kaicil. “Kaicil itu pangeran atau garis kesatu dari Sultan Ternate,” pungkasnya.
Komentar