JurnalPatroliNews – Jakarta – Sekjen PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto mempertanyakan ketidakhadiran relawan veteran yang mendukung Jokowi sejak Pilgub 2012 pada acara relawan Nusantara Bersatu di Gelora Bung Karno (GBK) pada Sabtu kemarin. Ketua Umum (Ketum) Projo Budi Arie Setiadi mengatakan pihaknya tak hadir karena sedang fokus menyiapkan acara musyawarah rakyat (musra).
“Tenaga dan waktu kami terbatas. Kami fokus dan konsentrasi melaksanakan Musra. Sebab Musra sudah ditunggu publik apa hasil dan rekomendasinya,” kata Budi Arie, Selasa (29/11/2022).
Diketahui, Musra sendiri merupakan acara gabungan para relawan Jokowi. Musra belakangan ini juga intensif digelar untuk menjaring nama capres dan cawapres di berbagai kota.
Meskipun tak hadir, Budi menilai tak ada yang perlu dipersoalkan dari acara akbar relawan di GBK tersebut.
“Acara presiden dan relawan oke-oke saja, nggak ada masalah. Presiden Jokowi kan dekat dengan rakyat dan banyak kalangan di Indonesia,” kata Wamendes-PDTT itu.
Lebih lanjut, Budi memastikan para relawan Jokowi tetap solid. Menurutnya, arah politik masing-masing kelompok relawan terkait pilpres 2024 masih dinamis sampai saat ini.
“Relawan Jokowi tetap solid dan militan. Soal ke mana arah 2024 kan masih ada waktu. Semua masih dinamis. Kami yakin semua pasti akan indah pada waktunya,” katanya.
Diberitakan sebelumnya, Hasto Kristiyanto kembali menyoroti acara relawan Nusantara Bersatu di GBK yang dihadiri Presiden Jokowi. Dia mengaku heran lantaran acara tersebut justru menimbulkan kontroversi.
Komentar