JurnalPatroliNews – Yalimo – Sebuah aksi kekerasan kembali terjadi di wilayah Papua Pegunungan. Iring-iringan tiga truk yang melintas di Jalan Trans Jayapura-Wamena KM 80, Distrik Abenaho, Kabupaten Yalimo, diserang oleh kelompok bersenjata yang diduga bagian dari Organisasi Papua Merdeka (OPM), Rabu (4/12) sekitar pukul 11.05 WIT. Akibat serangan ini, seorang sopir truk berinisial SI meninggal dunia setelah terkena tembakan.
Kolonel Inf Candra Kurniawan, Kapendam XVII/Cenderawasih, mengutuk keras aksi brutal tersebut. “Gerombolan OPM kembali menunjukkan tindak kekerasan yang merusak stabilitas Papua. Mereka menembaki iring-iringan truk secara brutal,” ujarnya dalam keterangan pers, Kamis (25/12/2024).
Menurut Candra, serangan ini menambah deretan aksi kekerasan yang melanda wilayah tersebut. Hingga kini, pihak keamanan masih berupaya mengevakuasi korban dari lokasi kejadian. Proses evakuasi diakui mengalami kendala, mengingat situasi keamanan di lokasi yang belum sepenuhnya terkendali.
“Kami sedang mengupayakan proses evakuasi. Kronologi lengkap kejadian masih dalam tahap penyelidikan,” tambah Candra.
Aksi penembakan ini menimbulkan kecemasan di kalangan masyarakat dan para pengendara yang sering melintasi jalur vital tersebut. Jalan Trans Jayapura-Wamena merupakan jalur strategis yang menghubungkan berbagai daerah di Papua Pegunungan, namun kerap menjadi sasaran kelompok bersenjata.
Pihak berwenang terus berupaya meningkatkan pengamanan di wilayah rawan konflik ini. Sementara itu, masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan melaporkan aktivitas mencurigakan demi menjaga keselamatan bersama.
Komentar