Putra Mahkota Saudi Mohammed bin Salman melanjutkan upayanya untuk mencari “garis kehidupan” melalui kesepakatan olahraga dalam upaya untuk menutupi kejahatannya, yang terbaru adalah kemitraan dengan tim Spanyol Real Madrid.
Dokumen yang bocor telah mengungkapkan bahwa Real Madrid sedang dalam pembicaraan dengan proyek Qiddiya milik negara Arab Saudi tentang kesepakatan kemitraan € 150 juta yang akan mencakup menjadi sponsor utama tim wanita mereka, menurut The Times.
Bin Salman mencoba melalui kesepakatan olahraga dan mengadakan acara internasional untuk mencuci reputasi dan citra kriminalnya yang melanda dunia setelah perang Yaman dan pembunuhan jurnalis Jamal Khashoggi.
The Times telah melihat dua dokumen terpisah yang merinci kemitraan yang diusulkan antara klub dan Qiddiya, dengan proyek senilai lebih dari € 6,5 miliar sedang dibangun di dekat Riyadh, yang dimaksudkan untuk menjadi “ibu kota olahraga dan hiburan” Arab Saudi.
Dikatakan bahwa pendekatan ke Real bisa menjadi upaya lain oleh negara untuk menggunakan “olahraga” untuk mendapatkan pengaruh internasional dan publisitas positif.
Salah satu dokumen, yang dikatakan berasal dari Kementerian Kebudayaan Arab Saudi tahun lalu, menyebutkan nota kesepahaman (MoU) telah disepakati oleh Real dan Qiddiya.
Stres sebelumnya
The Times mencatat bahwa Arab Saudi telah memberikan tekanan untuk “meresmikan diskusi untuk membangun kemitraan strategis”. Sebagai imbalan untuk kesepakatan sepuluh tahun senilai hingga £ 130 juta,
Menurut surat kabar tersebut, Real akan setuju untuk “terus mendedikasikan duta besarnya dan minimal empat pemain dari tim utama putra untuk mendukung Qiddiya”.
Dikatakan bahwa orang-orang ini akan mempromosikan Qiddiya di halaman web dan saluran media sosialnya. Dokumen tersebut menyatakan: “Sebagai bagian dari kolaborasi, Qiddiya akan menjadi sponsor utama tim wanita Real Madrid. Bintang wanita Real Madrid akan melakukan perjalanan ke kerajaan untuk membuat penampilan [untuk] menginspirasi gadis-gadis muda untuk berpartisipasi dalam olahraga. ”
Dokumen lainnya adalah draft MoU yang tampaknya diproduksi oleh klub. Ini mengacu pada “mengevaluasi kemungkinan mengembangkan Pusat Hiburan Real Madrid di Qiddiya” termasuk museum, hiburan interaktif dan toko merchandising.
Real Madrid sedang mengalami kesulitan keuangan akibat krisis akibat pandemi virus corona.
Dalam kondisi di mana suporter tidak bisa menghadiri pertandingan, klub sedang mencari sponsor baru. Berkat sponsorship tersebut, pimpinan Madrid ingin mengisi defisit anggaran. Jumlah yang dibutuhkan sekitar 300 juta euro. (***/. dd – almsrh)
Komentar