Sementara itu, dari mereka yang mengetahui adanya aksi demonstrasi, sekitar 70% menyatakan bahwa hal tersebut tidak mempengaruhi rencana perjalanan mereka.
Meskipun sebagian besar wisatawan berasal dari Eropa, perusahaan travel online seperti Booking.com menyatakan tidak ada perubahan signifikan dalam pemesanan perjalanan ke Mallorca atau Barcelona setelah protes berlangsung. Namun, perusahaan perangkat lunak RateGain melaporkan dampak jangka pendek pada pencarian dan pemesanan perjalanan ke Barcelona pasca-demonstrasi 6 Juli.
“Terjadi penurunan pemesanan hotel sebesar 23% dalam 7 hingga 10 hari setelah protes, serta penurunan aktivitas pencarian sebesar 35%,” ujar perwakilan RateGain. Namun, dampak ini tidak bertahan lama, karena dalam enam minggu, pemesanan kembali pulih seperti semula.
Meski protes anti-pariwisata terus berlangsung, Spanyol tetap menjadi salah satu destinasi wisata paling populer di dunia, dengan kedatangan turis yang terus meningkat setiap tahunnya.
“Dalam waktu enam minggu, pemesanan kembali meningkat,” tambahnya.
Komentar