Kalah dari Biden, Trump Ditawari Pekerjaan di Yerusalem

JurnalPatroliNews – YERUSALEM – Media Israel melaporkan bahwa Kota Yerusalem telah menawari Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump pekerjaan setelah gagal merebut kemenangan dari saingannya, Presiden AS terpilih Joe Biden.

The Jerusalem Post melaporkan, tawaran tersebut datang dalam bentuk posting Facebook, yang mengatakan bahwa Trump dapat berkontribusi membuat kota itu “hebat lagi”, merujuk pada slogan kampanye Trump. Posting tawaran pekerjaan itu telah dihapus dari Facebook, namun tangkapan layarnya telah beredar di berbagai media lain.

“Untuk perhatian pengikut Donald J. Trump – Anda tidak perlu khawatir! Papan pekerjaan Yerusalem baru kami diperbarui dengan tawaran yang bermanfaat setiap hari, dan akan membuat Jeruz hebat lagi. (Faktanya, selalu demikian),” demikian isi posting halaman media sosial kotamadya Jerusalem tersebut menurut laporan Jerusalem Post.

Menurut juru bicara Kota Yerusalem, yang dihubungi oleh Jerusalem Postposting Facebook itu “diunggah secara tidak sengaja” dan karenanya dihapus setelah kesalahan ditemukan.

Posting yang dihapus itu muncul setelah Demokrat Joe Biden menyatakan dirinya sebagai pemenang dalam pemilihan presiden setelah beberapa jaringan berita menyebutnya sebagai pemenang di Pennsylvania dan Nevada, di mana penghitungan suara masih berlanjut.

Trump sendiri masih belum mengakui kekalahan karena penghitungan terus berlanjut di beberapa negara bagian. Tim hukum Trump juga sedang mempersiapkan rentetan tuntutan hukum untuk menyengketakan hasil pemilu atas dugaan pelanggaran.

[okz]

Komentar