Pengalaman Sandera Israel Yang Dibebaskan Tulis Surat Untuk Sanjung Brigade Al Qassam

JurnalPatroliNews – Yerusalem,- Seorang anak wanita kecil bernama Emilia, berusia 5 tahun, warga negara Israel yang dibebaskan dari Gaza pekan ini menulis surat yang menyanjung atas perlakuan baik brigade Al-Qassam dan menuturkan putrinya yang pernah disandera “merasa seperti ratu.”

Dimana, isi surat tertanggal 23 November yang dipublikasikan Al-Qassam pada Senin (20/11/23), Danielle Aloni, menulis bahwa putrinya Emilia, menceritakan bahwa penculik-penculiknya “seperti temannya”

“Anak-anak seharusnya tidak menjadi tahanan, namun terimakasih kepada kalian dan orang-orang baik lainnya yang kami temui sepanjang jalan, putriku merasa seperti ratu di Gaza,” ujar Aloni.

Sampai saat ini, belum ada konfirmasi dari pihak keluarga Aloni mengenai surat yang dipublikasi oleh sayap militer Hamas Palestina, Brigade Al Qassam.

Danielle Aloni dan putrinya Emilia (5) dibebaskan pada Jumat,24 November 2023, sebagai bagian dari perjanjian jeda kemanusiaan antara Israel dengan Hamas di Gaza.

Terkait, perjanjian pertukaran tahanan sejak Jumat lalu, dari 50 warga Israel telah dibebaskan, sebagai imbalan pihak Israel lakukan pembebasan 150 tahanan wanita dan anak-anak Palestina dikeluarkan dari penjara Israel.

Diketahui, pembebasan itu dilakukan dalam empat gelombang selama empat hari masa jeda kemanusiaan, yang pada Senin malam telah diperpanjang selama dua hari.

Militer Israel menyerbu Jalur Gaza secara besar-besaran setelah Hamas menyerang mereka pada 7 Oktober.

Dari peristiwa tersebut 15.000 warga Palestina terbunuh, termasuk 6.150 anak-anak dan lebih dari 4.000 wanita, tewas akibat penyerbuan Israel, sedangkan korban jiwa Israel mencapai 1.200 orang.

Komentar