JurnalPatroliNews – Jakarta – Betapa bersyukurnya wanita Yordania bernama Israa Raed setelah bayi perempuannya berhasil ditemukan selamat dari reruntuhan gedung yang ambruk di ibu kota Yordania, Amman.
“Saya langsung mengenali dia dengan piyama pinknya,” kata Israa Raed kepada AFP, Jumat (16/9/2022), setelah menunggu lebih dari 24 jam untuk berita tentang Malak, putri tunggalnya yang baru berumur empat bulan.
“Kata-kata tidak bisa menggambarkan betapa bahagianya saya,” ujar wanita berumur 26 tahun. “Syukurlah dia selamat,” imbuhnya.
Ratusan penyelamat telah menjelajahi lokasi bangunan tempat tinggal empat lantai di Jabal al-Weibdeh, salah satu lingkungan tertua di Amman, sejak bangunan itu roboh pada Selasa (13/9) lalu.
Otoritas menyatakan sedikitnya 10 orang tewas. Namun, selamatnya Malak — ‘Angel’ atau “Malaikat” dalam bahasa Inggris — memberi sedikit kelegaan bagi banyak warga Yordania yang menyaksikan bencana itu terjadi.
Rekaman video yang dibagikan oleh dinas pertahanan sipil menunjukkan petugas penyelamat mengeluarkan bayi tersebut dari celah sempit di puing-puing. Dia hanya menderita memar kecil.
“Dokter mengatakan itu adalah keajaiban bagi putri saya untuk keluar dengan selamat dari bawah reruntuhan bangunan empat lantai,” kata Israa Raed, berdiri di luar Rumah Sakit Luzmila, tempat Malak dirawat.
“Saya punya firasat bahwa dia masih hidup, dan suami saya meyakinkan saya bahwa dia sedang menunggu kami,” ujarnya.
Komentar