Virus Monyet B di Tiongkok Sudah Merenggut Nyawa

JurnalPatroliNews – Beijing, Pria Tiongkok pertama yang terinfeksi virus monyet B yang mematikan, telah meninggal di Beijing pada bulan Mei. Seperti dilaporkan RT, Sabtu (17/7/2021), laporan ini memicu kekhawatiran.

Dokter hewan berusia 53 tahun yang tidak disebutkan namanya dari Beijing meninggal pada 27 Mei, hanya beberapa bulan setelah ia membedah dua monyet mati sebagai bagian dari pekerjaan penelitian primata eksperimentalnya pada Maret.

Usai membedah kera, pria tersebut dikabarkan mengalami gejala virus kera B, antara lain muntah-muntah dan demam, hingga akhirnya meninggal di rumah sakit.

Pria itu adalah kasus pertama yang tercatat dari manusia yang terinfeksi oleh virus dan telah memicu kekhawatiran, dengan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Tiongkok (CCDC) memperingatkan bahwa virus monyet B berpotensi membahayakan orang lain yang bekerja dengan primata.

“Infeksi BV zoonosis terutama melibatkan dokter hewan primata, personel perawatan hewan, atau peneliti laboratorium di Amerika Utara. Namun, tidak ada infeksi BV yang fatal atau bahkan terbukti secara klinis di Tiongkok sebelum tahun 2021,” kata jurnal CCDC Weekly menyatakan awal bulan ini.

Memperhatikan bahwa virus monyet B mungkin menimbulkan ancaman zoonosis potensial bagi pekerja pekerjaan, laporan tersebut berpendapat bahwa “perlu untuk menghilangkan BV selama pengembangan koloni rhesus bebas patogen tertentu dan untuk memperkuat pengawasan monyet di laboratorium dan pekerja yang ditempatkan di Tiongkok.

Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC), meskipun “sangat jarang” bagi manusia untuk terinfeksi virus, virus monyet B dapat menyebabkan “kerusakan otak yang parah atau kematian jika orang itu tidak segera mendapatkan perawatan.”

“Orang biasanya terinfeksi virus B jika mereka digigit atau dicakar oleh monyet yang terinfeksi, atau melakukan kontak dengan mata, hidung, atau mulut monyet itu,” jelas CDC.

CDC menambahkan bahwa hanya satu kasus yang telah didokumentasikan dari satu orang terinfeksi menyebarkan virus B ke orang lain.

Gejala virus dapat termasuk mual, muntah, demam, sakit kepala, kelelahan, nyeri otot, dan melepuh. Gejala tersebut sering tidak muncul hingga satu bulan setelah infeksi.

Berita tentang kasus virus B monyet manusia pertama di Tiongkok mengkhawatirkan banyak orang karena dunia terus menangani pandemi Covid-19 yang mematikan, yang berasal dari Wuhan, Tiongkok pada Desember 2019 dan terus merenggut nyawa di seluruh dunia.

(bs)

Komentar