Atas hal itulah, kata Bambang, dibutuhkan sinergi dan kerja sama dan kolaborasi seluruh pihak. Termasuk bersama Kementerian Hukum dan HAM dalam menjaga dan melihat segala parameter di dalamnya untuk mewujudkan HAM di Kota Tangerang Selatan.
“Alhamdulillah kita selama ini selalu didampingi oleh Kementerian Hukum dan HAM secara berjenjang dari kabid sampai dengan pimpinan pusatnya sehingga kita dianggap sudah sampai tujuh kali memiliki poin tertinggi sebagai kota yang peduli atas sisi manusia,” ucapnya.
Ia mengimbau kepada seluruh jajaran Pemerintah Kota Tangerang Selatan juga melakukan sinergi bersama aparat kepolisian sebagai pengawas langsung dalam kehidupan bermasyarakat, untuk terus berkomitmen memberikan perencanaan, inovasi dan evaluasi yang akan diimplementasikan pada tahun 2023 ini. Serta prestasi Kota yang peduli HAM, bukan hanya sekadar gelar prestasi saja, tetapi sesuatu yang dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
“Harapannya juga bisa ikut membantu dengan berbagai macam program yang menurut saya sangat luar biasa yang dimana kepolisian juga merupakan barisan terdepan dari sisi penjagaan dan kepedulian pada Hak Asasi Manusia ini yang saya harapkan bisa kita terus jaga kita tingkatkan,” tutupnya.
Komentar