JurnalPatroliNews – Jakarta – Pemerintah, terus berusaha menyelesaikan pembangunan Infrastruktur, khususnya pengerjaan berbagai proyek jalan tol di Kawasan Jabodetabek.
Dari data Direktorat Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), ada 9 ruas jalan tol yang tersebar di beberapa kota Jabodetabek.
Dari jumlah tersebut, total ada 18 seksi dengan sebagian di antaranya sudah Uji Laik Fungsi (ULF). Sisanya, dikebut agar bisa selesai di tahun 2023 dan 2024 mendatang.
Ruas Tol Bekasi – Cawang – Kampung Melayu pada Seksi 2A: Jaka Sampurna – Kayuringin dengan panjang 4,1 Km, pembebasan lahan sudah mencapai 99,4 %, dan pembangunan fisik sudah 100 %. Sementara, Seksi 2A dengan panjang 0,8 Km Ujung Kayuringin – Jl. Hasibua, pembebasan lahannya sudah 85,8% dan pembangunan fisik sudah 100%.
Selain itu, Tol Cibitung – Cilincing Seksi 4: Taruma Jaya – Cilincing dengan panjang 7,3 Km, pembebasan lahannya sudah 100 % dan pembangunan fisik mencapai 95,2 %, dan akan rampung pada bulan Februari 2023.
Sementara, pada Maret 2023, Pemerintah menargetkan ruas Cimanggis – Cibitung Seksi 2A Jatikarya-Cikeas dengan panjang 3,5 Km, pembebasan lahan sudah 91,9% dan pembangunan fisik mencapai 93,0%.
Pemerintah juga menargetkan Ruas Tol Cinere – Jagorawi Seksi 3B: Krukut – Limo dengan panjang 2,2 Km, rencananya akan beroperasi Maret 2023. Saat ini sudah memasuki pembebasan lahan 96% dan pembangunan fisik 81,4%.
Di bulan April, targetnya Ruas Tol Serpong – Balaraja Seksi IB: CBD-Legok dengan panjang 5,4 Km, resmi beroperasi. Saat ini,bpembebasan lahan mencapai 98,2% dan pembangunan fisik sudah 74,8%.
Komentar