“Pemprov Sulut menjadi satu diantara ke-18 kementerian/lembaga dan instansi pemerintah sekaligus menjadi satu-satunya daerah di wilayah Indonesia Timur yang mendapat penghargaan tersebut dari KASN,” tegas Olly seraya mengapresiasi kinerja optimal seluruh ASN di lingkup Pemprov Sulut selama ini hingga berbuah penghargaan bergengsi dari KASN.
“Tahun depan harus kita pertahankan,” sambungnya.
Sementara itu, Ketua KASN, Agus Pramusinto, mengatakan bahwa Anugerah Kualitas Pengisian JPT kali ini merupakan puncak dari hasil penilaian yang dilakukan sepanjang 2021. Total ada 431 instansi pemerintah yang telah dinilai dengan menimbang berbagai aspek.
“Instansi yang dinilai adalah instansi pemerintah yang memenuhi kelengkapan dokumen pengajuan mulai dari perencanaan hingga pelaporan pelaksanaan pengisian JPT dalam periode bulan Januari sampai dengan Desember tahun 2021,” ungkap Agus.
Agus juga menjelaskan bahwa ada lima dimensi dalam penilaiannya, yakni: dimensi persiapan pengisian JPT, dimensi pelaksanaan pengisian JPT, dimensi pelaporan pengisian JPT, dimensi inovasi manajemen pengisian JPT, dan dimensi pelanggaran sistem merit dalam jabatan.
“Dari kelimanya, KASN secara konsisten dan rinci melakukan pengawasan sebagaimana yang telah diamanatkan dalam Undang-Undang 5 tahun 2014 Tentang ASN,” jelasnya.
Sebagai informasi, kegiatan ini juga dihadiri Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Abdullah Azwar Anas dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin secara vitual.
Wapres berpesan, agar acara penganugerahan ini dapat menjadi motivasi untuk mendorong penataan birokrasi dan ASN yang lebih baik lagi ke depannya.
“Saya mengapresiasi Komisi Aparatur Sipil Negara yang telah menyelenggarakan acara ini, sebagai momentum pendorong akselerasi dan evaluasi untuk mewujudkan SDM ASN berkelas dunia sebagaimana diamanatkan Undang-Undang,” pungkas Wapres.
Komentar