Mengenang Abdul Hadi WM Di PDS HB Jassin-Tim Jakarta

Sebagai pengamat sastra, Maman S. Mahayana, yang juga mengenalnya dengan baik, diharapkan dapat melihat sepak terjang penyair asal Madura ini, tidak hanya di dunia sastra, melainkan juga dunia jurnalistik dan akademik, yang digeluti sama-sama seriusnya. Sehingga tidak hanya puisi-puisinya, tapi juga tulisan-tulisannya, pandangan, pikiran almarhum yang patut disimak.

Fadjriah Nurdiarsih (Mpok Iyah) sebagai anggota Komite Sastra – DKJ Periode 2023-2027 diharapkan dapat melihat karya-karya almarhum dari sisi perempuan milenial, tentang perempuan, dan cinta kepada sesama manusia, tanah Air, serta Tuhan. Semasa muda, Abdul Hadi WM, aktif di TIM dan di Komite Sastra DKJ. Sehingga acara ini menjadi momentum berharga, bagi kaum milenial “pemegang sastra”di DKJ sekarang, napak tilas jejak langkah seniornya.

Yusuf mengundang para mahasiswa, guru-guru, penyair dan sastrawan, komunitas sastra, hingga para aktivis sastra, wartawan pecinta kebudayaan dan kebangsaan, hadir dalam acara ini. Sambil bersama keluarga Abdul Hadi WM, mengenang dan mendoakan almarhum semoga damai di sisiNya.

Komentar