Pelayanan PLBN Entikong, Motamasin dan Motaain Raih Apresiasi MenPAN – RB Berkategori Sangat Baik

JurnalPatroliNews – Jakarta – Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) memberikan apresiasi berupa piagam penghargaan kepada 3 Pos Lintas Batas Negara (PLBN), yang dikelola Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) dengan nilai A- sebagai Unit Penyelenggara Pelayanan Publik dengan kategori “Sangat Baik”. 

Apresiasi terhadap 3 PLBN tersebut diberikan melalui piagam penghargaan yang ditandatangani oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Abdullah Azwwar Anas, di Jakarta tertanggal 21 November 2023. 

Ketiga PLBN tersebut adalah PLBN Entikong di Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat (Kalbar), PLBN Motamasin di Kabupapten Malaka, Nusa Tenggara Timur (NTT) dan PLBN Motaain juga di Kabupaten Malaka, NTT. 

Penilaian tersebut berdasarkan Pemantauan dan Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan Pelayanan Publik (PEKPPP) di PLBN yang dilakukan oleh tim evaluator berdasarkan 6 aspek.

Aspek tersebut adalah kebijakan pelayanan, profesionalitas SDM, sarana dan prasarana, Sistem Informasi Pelayanan Publik (SIPP), konsultasi, pengaduan dan Inovasi. 

Deputi Pengelolaan Batas Wilayah Negara, BNPP, Robert Simbolon, menjelaskan bahwa, BNPP akan terus mendorong untuk PLBN lainnya di sejumlah kawasan perbatasan negara terus memaksimalkan pelayanan publik. 

Saat ini BNPP telah mengoperasikan 13 PLBN di sejumlah kawasan perbatasan negara. 8 PLBN sudah beroperasi penuh, dan 5 PLBN lainnya tinggal menunggu waktu peresmian. 

“Kami akan terus menyempurnakan pelayanan publik, tentunya penghargaan ini menjadi batu lompatan kami (BNPP) untuk terus berusaha maksimal lagi dalam memberikan kontribusi positif, dedikasi dan semangat inovasi dalam memberikan pelayanan lebih maksimal kepada masyarakat,” jelas Robert, Jumat (22/12/2023). 

Robert juga menjelaskan, sebagai daya lihat ke depan, BNPP juga akan terus mendorong optimalisasi fungsi PLBN di kawasan perbatasan negara, tidak hanya sekadar pintu perlintasan orang dan barang saja. Melainkan menjadi rumah untuk memantik pertumbuhan ekonomi bagi masyarakat kawasan perbatasan. 

Komentar