JurnalPatroliNews – Jakarta, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN dan RB), Tjahjo Kumolo meminta masyarakat hati-hati terhadap calo dalam seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2021. Tjahjo menyatakan calo selalu ada setiap seleksi CPNS.
“Mengingatkan kepada peserta dan orang tua, hati-hati terhadap calo. Setiap tahun pasti ada calo. Hati-hati calo itu,” kata Tjahjo, Sabtu (4/9/2021).
Tjahjo menegaskan proses seleksi CPNS berjalan sesuai aturan. “Kami juga sepakat, khususnya saya dan pak kepala BKN, ini juga sudah teken kontraknya bahwa ini harus berjalan sesuai aturan,” ucap mantan Menteri Dalam Negeri ini.
Diketahui, seleksi kompetensi dasar (SKD) CPNS pada 48 instansi digelar di 35 titik lokasi, Kamis (2/9/2021). Tjahjo memastikan tidak ada permainan nilai para peserta tes. Tjahjo meninjau langsung pelaksanaan SKD di kantor pusat BKN.
“Ada tiga jenis tes yang diikuti, salah satunya TWK (tes wawasan kebangsaan). Begitu selesai (tes) langsung keluar (nilainya). Yang merah (tidak lolos ambang batas nilai), langsung drop,” tutur Tjahjo.
“Jadi enggak mungkin yang ranking 10 misalnya, terus tahu-tahu mendadak ranking 1, enggak mungkin. Semua orang bisa melihat,” imbuh Tjahjo.
Total pelamar yang melakukan submit pendaftaran seleksi CPNS 2021, sebanyak 4.034.366. Dari total itu, 3.339.722 pelamar dinyatakan memenuhi syarat setelah melalui rangkaian tahapan seleksi administrasi, termasuk hasil masa sanggah administrasi. Kemudian, 694.644 pelamar dinyatakan tidak memenuhi syarat.
(bs)
Komentar