Eddy Soeparno: Insiden Keracunan di Bogor Jadi Titik Evaluasi Program Makanan Bergizi Gratis

JurnalPatroliNews – Jakarta – Wakil Ketua MPR RI, Eddy Soeparno, menilai insiden keracunan yang menimpa sejumlah pelajar di Kota Bogor harus dijadikan momentum penting untuk memperbaiki pelaksanaan Program Makanan Bergizi Gratis (MBG).

Pernyataan itu disampaikan Eddy setelah tercatat sebanyak 171 siswa SD dan SMP di wilayah Tanah Sareal mengalami gejala keracunan usai menyantap makanan dari program MBG yang dipasok oleh Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Bina Insani.

“Program MBG adalah langkah strategis untuk memperbaiki gizi anak-anak Indonesia. Tapi peristiwa di Bogor dan sebelumnya di Cianjur harus menjadi alarm bahwa sistem pelaksanaan di lapangan masih perlu dibenahi,” ucap Eddy dalam keterangannya pada Sabtu, 10 Mei 2025.

Sebagai anggota DPR RI yang mewakili daerah pemilihan Bogor dan Cianjur, Eddy menaruh perhatian khusus terhadap insiden ini. Ia mendukung penuh semua langkah mitigasi dan investigasi yang tengah dijalankan.

Salah satu upaya yang ia apresiasi adalah tindakan cepat dari Wali Kota Bogor, Dedie Rachim, yang menggandeng puskesmas untuk melakukan penyelidikan epidemiologi lanjutan di 13 sekolah, serta bekerja sama dengan rumah sakit dalam menganalisis sampel muntahan siswa yang dirawat.

Eddy yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Umum PAN menyatakan pentingnya audit menyeluruh terhadap kualitas makanan yang disalurkan melalui program MBG.

“Dibutuhkan evaluasi menyeluruh, bukan hanya dari sisi distribusi, tapi juga kualitas gizi dan keamanan pangan agar program ini benar-benar memberikan manfaat tanpa membahayakan kesehatan anak-anak,” tandasnya.

Komentar