Selama periode kepemimpinan Isran Noor sebagai Gubernur dan Hadi Mulyadi sebagai Wakil Gubernur (2018–2023), kepuasan masyarakat terhadap kinerja Pemerintah Daerah Provinsi Kalimantan Timur mencapai 70,5%. Dukungan terhadap Hadi Mulyadi juga solid, dengan tingkat kepuasan sebesar 68,7%.
Alasan utama kepuasan publik mencakup keberhasilan pembangunan infrastruktur (24,8%), program-program yang dinilai tepat sasaran (20,2%), pemberian bantuan yang konsisten (18,6%), serta keterlibatan langsung dalam masyarakat (8,9%).
Mayoritas publik (50,6%) mendukung Isran Noor mencalonkan diri kembali untuk periode kedua agar dapat melanjutkan program-program yang telah dirintisnya. Sebanyak 20,7% responden yakin bahwa Isran mampu menyelesaikan berbagai permasalahan di Kalimantan Timur, sementara 10,5% lainnya menilai kepribadian Isran, seperti kedekatan dengan rakyat dan sifat jujurnya, sebagai alasan utama.
Dalam simulasi surat suara pasangan calon gubernur-wakil gubernur, pasangan Isran Noor-Hadi Mulyadi memperoleh elektabilitas sebesar 52,9%, unggul signifikan atas pasangan Rudy Mas’ud-Seno Aji yang hanya meraih 38,4%.
Dari segi popularitas, Isran Noor mencatat angka tertinggi sebesar 78,4%, diikuti Hadi Mulyadi (62,2%), Rudy Mas’ud (60,4%), dan Seno Aji (48,6%). Akseptabilitas Isran Noor juga tertinggi, mencapai 65,1%, meninggalkan pesaing-pesaingnya.
Survei ini dilakukan pada akhir Oktober hingga awal November 2024 dengan menggunakan metode stratified multistage random sampling. Sampel terdiri dari 1.400 responden yang dipilih secara proporsional di 10 kabupaten/kota berdasarkan data Daftar Pemilih Tetap (DPT) 2024.
Survei memiliki margin of error ±2,6% dengan tingkat kepercayaan 95%. Data dikumpulkan melalui wawancara tatap muka oleh pewawancara terlatih menggunakan teknologi aplikasi.
Komentar