Beda Persepsi Pertamina-Tukang Gorengan, LPG 3 Kg Direndam Air di Klaim Jadi Awet? Ini Kata Pertamina..

JurnalPatroliNews – Jakarta – Belakangan ini beredar vidio yang menghebohkan masyarakat, perihal penggunaan Liquefied Petroleum Gas (LPG) 3 kg yang direndam ke dalam air. Aksi tersebut diklaim bisa menghemat penggunaan LPG 3 kg.

Melansir video yang dimuat dalam akun instagram @ptpertaminapatraniaga, terlihat pedagang tersebut menceritakan pengalamannya merendam LPG 3 kg dengan air dalam wadah membuat LPG 3 kg miliknya awet hingga satu pekan.

“Gas gak habis-habis nih, saya tukang gorengan. Karena apa? Gasnya direndam pakai air, pakai ember biar gak abis-abis. Ini saya seminggu nih satu gas gak abis-abis,” ujar pedagang tersebut, dikutip dari Instagram @ptpertaminapatraniaga, dikutip Sabtu (11/2/2023).

Lantas bagaimana tanggapan PT Pertamina (Persero) terhadap praktik LPG yang direndam air tersebut?
PT Pertamina Patra Niaga sebagai sebagai Subholding Commercial & Trading PT Pertamina (Persero) mengungkapkan tanggapannya dalam unggahan yang sama, bahwa praktik merendam LPG 3 kg agar lebih awet merupakan misinformasi atau tidak akurat. Justru, Pertamina klaim praktik tersebut tidak dianjurkan karena merusak tabung gas.

“Sobat, beredar video di media sosial mengenai tabung gas LPG yang dimasukkan ke dalam air agar awet. Nah, cara tersebut sangat tidak dianjurkan lho, sobat,” dilansir dari akun Instagram @ptpertaminapatraniaga, dikutip Sabtu (11/2/2023).

Pertamina kembali menegaskan bahwa praktik merendam tabung hanya dilakukan untuk mengecek apakah terjadi kebocoran pada tabung gas. Bukan seperti yang banyak beredar bahwa merendam tabung agar gas lebih awet.

“Cara (merendam tabung gas) tersebut biasa dilakukan hanya untuk melihat apakah terjadi kebocoran terhadap tabung,” jelas Pertamina.
Selain itu, merendam tabung gas dalam air juga bisa menyebabkan korosi terhadap tabung.

Komentar