Pihaknya menambahkan bahwa digitalisasi ini nantinya akan mempengaruhi kehidupan dari berbagai aspek di masyarakat. Dimana digitalisasi begitu tumbuh pesat dan diharapkan masyarakat mampu mengimbanginya.
Sementara itu, Penjabat Bupati Buleleng Ketut Lihadnyana mengatakan menyikapi program dari Pemerintah Provinsi Bali terkait digitalisasi, Pemerintah Kabupaten Buleleng sudah mulai menerapkan transaksi berbasis digital. Kegiatan itu diantaranya elektronik keuangan berbasis digital sehingga Buleleng mendapat predikat pertama tingkat Jawa-Bali.
Selain itu, pihaknya menjabarkan bahwasannya Buleleng sudah melakukan Dokumen Kependudukan Digital, Pajak Digital dan E-Sport dalam mewadahi generasi muda. “Ini komitmen kami bahwa digital itu merupakan keniscayaan dan diharapkan Buleleng menjadi Kabupaten Buleleng Digital pertama di Provinsi Bali,” tegasnya.
Lihadnyana berharap semoga program ini terus berlanjut sehingga Buleleng akan semakin maju. Untuk ke depannya sebagai mengantisipasi pembangunan Tower Turyapada, Buleleng sebagai kota pendidikan akan membangun Taman Pendidikan Digital tahun ini.
“Taman ini nantinya untuk kalangan pelajar agar semuanya berbasis digital. Kami ingin Buleleng ini maju karena digital,” tutupnya.
Komentar