Jumlah Jemaat Lakukan Ibadah Natal di Gereja Dibatasi

JurnalPatroliNews – Buleleng – Gereja Katolik Paroki Santo Paulus di jalan Kartini Singaraja membatasi jumlah Jemaat yang melakukan ibadah langsung di Gereja untuk menghindari penularan Covid-19, selama prosesi misa Natal. Selain pengurangan jumlah Jemaat, juga lebih ditingkatkan penerapan Protokol Kesehatan menjadi wajib dilakukan di Gereja.

Pengurus Gereja telah membentuk Tim Khusus yang bertugas menjaga proses peribadatan tetap berdasarkan Protokol Kesehatan.

“Jadi mulai nanti misa Natal dibagi menjadi 3, dari mulai jam 4 sore, kemudian jam 7 malam, dan terakhir jam 10 malam. Yang biasanya dihadiri 500 lebih sekarang hanya dihadiri sekitar 300 orang.” ujar Ketua DPP Paroki, Adrianus Agung Baliyono.

Adrianus menjelaskan, ada suasana snagat berbeda pada perayaan Natal ditengah berkecamuknya Pandemi Covid-19.

Jemaat sebelum masuk gereja harus melalui aturan yang sudah ditentukan oleh panitia. Jemaat harus dipastikan dalam keadaan sehat dan sudah di cek suhu tubuh, melalui dan melakukan cuci tangan pada sarana yang telah tersedia dan wajib memakai masker.

“Kami dalam kondisi prihatin sekarang, tapi misa Natal tetap jalan dengan menerapkan Protokol Kesehatan yang sudah dianjurkan pemerintah dan tidak menyalahi aturan,” imbuhnya.

Pihaknya pun berharap, agar pandemi COVID-19 ini segera berlalu. Agar peribadatan bisa kembali normal, seperti biasanya dan ekonomi di Bali kembali pulih.

“Ya momen hari Natal ini mudah-mudahan bisa menjadikan kita lebih tekun beribadah, kita berdoa agar Covid-19 ini bisa segera hilang,” harapnya.

Sementara itu, Kapolsek Kota Singaraja Kompol I Made Santika mengatakan, aparat akan memastikan Protokol Kesehatan akan dilaksanakan ketat dengan membangun Posko penjagaan di dekat gereja Katolik Paroki Santo Paulus. Posko ini nantinya bertujuan mengawasi agar tidak terjadi-hal-hal yang diinginkan.

“Kami sudah bangun Posko dekat gereja, nanti juga pas jemaat berdatangan kita atur agar menerapkan Protokol Kesehatan. Kami juga ada petugas diturunkan di sana untuk mengawasi,” jelasnya.

(TiR).-

Komentar