Begini Ramalan Ekonomi RI Pasca PPKM ‘Jenis Baru’ Diumumkan!

JurnalPatroliNews – Jakarta, Presiden Joko Widodo memutuskan untuk memperpanjang pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Darurat dengan nama baru hingga 25 Juli 2021.

Dari sisi ekonomi, pertumbuhan ekonomi pada Kuartal III-2021 kemungkinan akan terkontraksi 0,5%.

Kepala Ekonom BCA David Sumual menyayangkan di tengah adanya PPKM Darurat yang diperpanjang, namun belanja pemerintah melalui program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) masih melambat.

“Belanja ini belum berubah. Semester I-2021 kecepatan lebih rendah. Sementara ini Semester II-2021 juga belum ada perubahan signifikan, padahal PPKM diperpanjang lagi,” jelas David kepada CNBC Indonesia, Rabu (21/7/2021).

Dibandingkan tahun lalu, kata dia semua sektor ditutup, sementara tahun ini beberapa sektor esensial seperti logistik, keuangan, kesehatan, IT dan komunikasi bisa berjalan. Daya beli masyarakat juga, saat ini perlahan sudah mulai terbiasa untuk melakukan pembelian secara online.

“Dulu saat awal-awal pandemi, kan masyarakat belum terbiasa belanja digital dan sekarang sudah lebih terbiasa. Daya beli di luar Pulau Jawa masih terjaga,” tuturnya.

Dibandingkan tahun lalu, kata dia semua sektor ditutup, sementara tahun ini beberapa sektor esensial seperti logistik, keuangan, kesehatan, IT dan komunikasi bisa berjalan. Daya beli masyarakat juga, saat ini perlahan sudah mulai terbiasa untuk melakukan pembelian secara online.

“Dulu saat awal-awal pandemi, kan masyarakat belum terbiasa belanja digital dan sekarang sudah lebih terbiasa. Daya beli di luar Pulau Jawa masih terjaga,” tuturnya.

(cnbc)

Komentar