Gawat! ‘Kiamat’ Beras Di DKI Makin Dekat, Ini Datanya

JurnalPatroliNews – Jakarta – DKI Jakarta sedang mengalami masalah besar. Stok beras yang tersedia turun terus dari hari ke harinya. Tidak hanya itu, harga seluruh jenis beras stabil tinggi. Tidak hanya jenis medium, beras premium juga sama. Dikutip dari rekan media, Data terakhir Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC), Selasa (31/1/2023), pada awal Januari 2023, stok beras di PIBC berada di angka 25.462 ton.

Kini stoknya tinggal tersisa 13.370 ton. Jumlah itu hasil dari pemasukan sebesar 2.955 ton beras setelah dikurangi 2.974 ton beras yang keluar pada hari yang sama. Jumlah tersebut diperkirakan mampu mencukupi stok untuk sekitar 6,6 hari ke depan dengan perkiraan konsumsi beras di DKI Jakarta 2.000 ton per hari. Menurut catatan Kadin DKI Jakarta angka sekitar 1.895 ton per hari. Namun, jumlah stok harian itu tentu ada penambahan stok rutin setiap hari dan yang keluar di Pasar Induk Cipinang. Selain itu, ada juga stok beras yang ada di pedagang pengecer maupun konsumen rumah tangga.”Ya warning itu sudah pasti dengan menipisnya stok itu kan sudah tanda-tanda beras kurang lagi. Sekarang sudah kurang banyak,” ungkap Ketua Umum Koperasi PIBC Zulkifli dikutip rekan media.

Sementara itu masih menurut data yang sama, harga beras medium dan beras premium stabil tinggi di Pasar Induk Beras Cipinang (PIBC). Harga beras medium yaitu IR-64 III harganya sekarang Rp10.325 per kg, dari sebelumnya Rp9.975 per kg. Kenaikan harga juga dialami beras jenis lain. Berikut rinciannya:

1. Beras Cianjur Kepala dari Rp14.450 per kg menjadi Rp14.750 per kg,
2. Beras Cianjur Slyp dari Rp14.000 per kg menjadi Rp14.225,
3. Sentra Ramos dari Rp13.475 per kg menjadi Rp13.775 per kg,
4. Saigon dari Rp12.225 per kg menjadi Rp12.350 per kg,
5. Muncul I dari Rp11.050 per kg menjadi Rp11.175 per kg,
6. Muncul II dari Rp10.275 per kg menjadi Rp10.400 per kg,
7. Muncul III dari Rp9.975 per kg menjadi Rp10.125 per kg,
8. IR-64 I dari Rp11.325 per kg menjadi Rp11.600 per kg,
9. IR-64 II dari Rp10.525 per kg menjadi Rp10.825 per kg,
10. IR-64 III dari Rp9.975 per kg menjadi Rp10.325 per kg,
11. IR-42 dari Rp13.100 per kg menjadi Rp13.525 per kg.