JurnalPatroliNews – Manado – Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) akan melakukan evaluasi terhadap kondisi kekinian investasi di bumi nyiur melambai.
Gubernur Sulut, Olly Dondokambey mengatakan, para investor yang mandek segera didata kemudian diberikan solusi terbaik.
“Kira rangkum dulu. Misalnya di bidang kelautan apa masalahnya, begitu juga sektor kelautan, pertanian dan lainnya,” kata Olly Dondokambey di sela-sela Acara Investor Forum di salah satu hotel di Manado, Rabu (6/10/2021).
Bahkan, menurut Olly, Pemprov siap menggandeng perbankan jika persoalannya soal keuangan.
“Jika memang butuh modal, ya kita bantu,” tegas Olly.
Tetapi, lanjut gubernur, bakal dilihat mana yang serius dan memiliki niat membangun daerah.
Dikatakan gubernur, Sulut kini menjadi sasaran investasi dari berbagai negara.
“Paling banyak dari Cina, Taiwan, Korea Selatan dan Singapura. Rata-rata investasi di bidang industri,” jelas Dondokambey.
Saat memberikan sambutan, Olly menegaskan bahwa Pemprov telah melakukan upaya nyata dalam mendukung kelangsungan usaha, meningkatkan daya saing produk local hingga memacuk kerjasama antara unit ekonomi.
Meskipun demikian, kata gubernur, harus diakui Sulut berada pada persaingan ketat menarik investasi asing maupun dalam negeri.
“Makanya perlu dibangun iklim investasi kondusif, terutama pada kondisi ekonomi terkontraksi akibat pandemi Covid 19,” urainya.
Lanjut Olly, di situasi pandemi, pemerintah dituntut mampu berkreasi dan berinovasi memajukan investasi daerahnya.
“Tentu saja dengan tetap mempertahankan kestabilan kondisi makro ekonomi, menjamin kepastian hukum serta menyederhanakan prosedur,” tandasnya.
(Alfrits Semen)
Komentar