JurnalPatroliNews – Jakarta,- Teh dikenal karena rasa kaya dan uniknya, dipetik dari pohon teh yang berusia ratusan tahun. Untuk itu teh adalah minuman yang sangat populer di negara-negara seperti China, Jepang, India, Inggris dan Turki. Tak sekadar mencelupkan daun teh ke dalam cangkir berisi air panas, pengolahan daun teh juga memiliki proses yang panjang sehingga menarik untuk dipelajari.
Mengutip Savored Sips, semua jenis teh dibuat dari tanaman yang sama yang disebut Camellia Sinensis. Beberapa jenis teh seperti teh hitam, oolong, hijau, putih atau pu-erh, berasal dari tanaman ini yang menumbuhkan berbagai jenis daun di berbagai daerah di dunia.
Selain jenis teh, pengolahan daun teh di beberapa daerah juga berbeda-beda yang berkaitan dengan proses oksidasi dari daun teh. Semakin teroksidasi daunnya, semakin gelap air teh yang dihasilkan. Dengan kata lain, teh hitam merupakan hasil daun yang sangat teroksidasi, sedangkan teh hijau kurang teroksidasi.
Hampir setiap jenis daun teh pun melewati proses ekstensif mulai dari pemetikan, pelayuan, penggulungan, oksidasi hingga pengeringan atau pembakaran. Lantas, teh-teh apa sajakah yang menjadi terbaik di dunia? Berikut teh terbaik di Indonesia yang telah dirangkum oleh Hypeabis.id dari berbagai sumber.
1. Teh putih Fujian (China)
Teh identik dengan negara Tirai Bambu dan diperkirakan tanaman asli teh, Camellia Sinensis juga berasal dari negara ini. Salah satu jenis teh yang populer di China adalah the putih atau white tea. Berasal dari provinsi Fujian, teh yang memiliki warna bening dan bersih ini dianggap sebagai salah satu teh terbaik di dunia. Teh ini dibuat dari daun teh muda yang diproses khusus sehingga menghasilkan citarasa teh yang unik.
2. Teh Pu Erh (China)
Masih berasal dari China, teh terbaik selanjutnya adalah teh pu erh. Teh Pu Erh atau yang dibaca sebagai Poo-air merupakan teh premium dari Provinsi Yunnan di China. Teh satu ini diolah melalui proses fermentasi hingga menghasilkan citarasa yang berbeda. Citarasa khas teh terbaik di dunia ini dihasilkan oleh aktivitas mikroorganisme termofil pada proses fermentasi daun teh tersebut.
3. Teh Oolong (China)
Kamu mungkin sudah pernah mendengar nama teh oolong di berbagai produk minuman teh kemasan yang banyak dijual. Ciri khas dari teh oolong adalah warnanya yang sedikit berbeda dari teh pada umumnya, yakni perpaduan antara hitam dan hijau. Rasa alami dari teh oolong adalah cenderung pahit. Namun, yang membuat teh oolong jadi unik adalah sensasi aftertaste-nya. Habis dicicipi, teh ini justru meninggalkan citarasa manis di lidah.
4. Teh Sencha (Jepang)
Salah satu teh hijau terbaik yang dimiliki Jepang adalah teh sencha. Varian teh ini dibuat dengan cara yang cukup unik, dengan cara dikukus terlebih dahulu. Setelah itu, daun teh kemudian digulung dan siap diseduh dengan air panas. Tidak hanya memiliki rasa yang nikmat, daun teh sencha juga dipercaya memiliki banyak khasiat seperti memperkuat sistem imun pada tubuh dan meningkatkan stimulasi kinerja kognitif pada otak.
Komentar