Komitmen Pemerintah! Ditopang APBN, Tuntaskan Proyek Strategis Nasional

JurnalPatroliNews – Jakarta, – Sejak 2016 hingga 2023, pemerintah telah merampungkan 161 PSN dengan total nilai Rp 1.134,9 triliun. Sebagian dari biaya tersebut ditopang oleh APBN.

Dari data Kemenko Perekonomian, sebanyak 161 PSN itu tersebar di sejumlah pulau, yakni Sumatera 25 PSN dengan nilai Rp 179 triliun; Kalimantan 16 PSN dengan nilai Rp 81 triliun; Sulawesi 17 PSN senilai Rp 222 triliun, kemudian 50 PSN di Jawa sebesar Rp 244 triliun; 15 PSN di Bali Nusa Tenggara Rp 8 triliun; dan 10 PSN di Maluku dan Papua yang nilainya setingkat dengan Rp 104 triliun.

Ke depannya, pemerintah akan berkomitmen untuk terus membiayai proyek infrastruktur, termasuk PSN. Hal ini telah ditegaskan oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.

Dia mengungkapkan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) akan menyiapkan anggaran Rp 422,7 triliun untuk belanja infrastruktur di 2024.Adapun, untuk lanjutan penyelesaian PSN tahun 2024 ini disediakan anggaran Rp 45,7 triliun.

“Untuk penyelasaian PSN (Proyek Strategis Nasional), pelaksanan inpres jalan, IKN, dan pembangunan stadion bola di berbagai daerah sesuai target Pak Presiden serta untuk sarpras pendikan dan kesehatan,” papar Sri Mulyani dalam di Gedung Ditjen Pajak, Jakarta, Jumat (29/9/2023).

Setidaknya ada 10 PSN yang akan digarap tahun depan:

Penanganan bencana alam di Kota Palu, NTT, dan Cianjur Rp 0,16 triliun.

Penataan ASEAN Summit 2023 Rp 0,17 triliun.

Renovasi sarana dan prasarana olahraga Rp 0,14 triliun.

Dukungan kawasan industri terpadu Batang Rp 0,70 triliun.

Dukungan konstruksi Tol Trans Sumatera Rp 2,5 triliun

Pembangunan IKN Rp 5,61 triliun.

Pelaksanaan inpres jalan daerah Rp 7,44 triliun.

Luncuran SBSN Rp 2,07 triliun.

Percepatan PHLN Rp 10,27 triliun.

Penanganan bencana alam Cianjur oleh Ditjen Perumahan Rp 0,09 triliun.

Komentar