JurnalPatroliNews, Jakarta – Penggalangan donasi Partai Amanat Nasional (PAN) untuk Palestina yang mampu mengumpulkan Rp 3,7 miliar hanya dalam waktu dua jam menjadi wujud animo pengurus yang cukup tinggi terhadap kondisi Palestina.
“Animonya luar biasa, tak menyangka dalam waktu relatif cepat bisa terkumpul dana yang cukup besar. Akan segera kami sampaikan kepada yang berhak menerimanya,” kata Sekjen PAN, Eddy Soeparno, Selasa sore (1/6). Selepas acara penggalangan donasi, Ketum PAN, Zulkifli Hasan langsung bergerak ke Bekasi menuju kediaman Ustadz Adi Hidayat (UAH). Selain Sekjen, ia juga didampingi Ketua Fraksi PAN DPR RI, Saleh Daulay; Ketua Komisi VIII, Yandri Susanto; dan Wakil Ketua Komisi III, Pangeran Khairul Saleh.
Zulhas mengatakan, alasan pihaknya menyalurkan donasi kepada UAH lantaran jaringan ulama tersebut cukup banyak. Hal itu juga sekaligus sebagai bentuk dukungan PAN kepada UAH yang sempat diterpa isu miring soal penggalangan dana untuk Palestina baru-baru ini. “Kami percaya UAH sosok yang amanah, narasi dan framing serta fitnah yang ada sekarang ini tak berdasar sama sekali. Kita perlu sama-sama memerangi apa pun narasi pembelahan. Jangan benturkan pemerintah dengan Islam,” tegas Zulhas.
Donasi tersebut diserahkan secara simbolis dari Zulhas kepada UAH. Dana tersebut akan dialokasikan untuk menbiayai 280 anak yatim di Gaza.
“Baru tadi pagi saya zoom dengan mereka. Masya Allah sore ini Allah kirimkan bapak-bapak ini untuk menjadi bapak angkat yang bisa membiayai mereka,” ujar UAH.
(rmol)
Komentar