Pas Tidur Digrepe-grepe, 2 Gadis ABG Dilecehkan Karyawan Bengkel di Bekasi

Jurnalpatrolinews – Bekasi : Dua bocah di wilayah Desa Wana Jaya, Cikarang, Kabupaten Bekasi menjadi korban pencabulan oleh seorang pria bernama Panjul. Keduanya menjadi korban pencabulan ketika takut pulang ke rumahnya.

“Jadi itu bukan hilang, jadi itu anak itu takut pulang ke rumah, 12 tahun (AA) sama 14 tahunan (A) gitu berdua,” kata Kanit Reskrim Polsek Cikarang Barat, Iptu Trisno kepada wartawan, Selasa (8/9/2020).

Keduanya takut pulang karena terlibat masalah dengan keluarga. Akhirnya, kata Trisno, keduanya memilih untuk bermalam di sebuah bengkel di wilayah Kali CBL, Cikarang, Kabupaten Bekasi.

“Terus dia bermalam di bengkel, ada cowok-cowok gitu. Kemudian dia alasan takut pulang ke rumah bermalamlah disitu, Jumat Sabtu Minggu pagi pulang,” kata Trisno.

Setelah pulang ke orang tuanya, kedua korban mengaku mengalami tindakan tak senonoh ketika bermalam di bengkel. Tindakan tak senonoh itu dilakukan oleh pemilik bengkel.

“Sama yang punya bengkel di izinin, pas tidur 2 hari disitu dicabuli, digrepe-grepe, diapain gitu, macem gitu,” ujar dia.

Tak terima dan mendengar kejadian tersebut, orang tua korban pun lantas melaporkan kejadian itu ke Polsek Cikarang Barat dengan laporan pencabulan di bawah umur.

“Pas introgasi, si A si B si C, tim langsung bergerak kelapangan, pelaku tertangkap,” ujar Trisno.

Pelaku yang ditangkap, ungkap Trisno, hanya satu orang. Sementara, pelaku lainnya masih dimintai keteranganya.

“Pelakunya 2 orang, tapi yang tertangkap 1,” ungkap Trisno.

Pelaku dan korban, kata Trisno tidak memiliki hubungan baik, saudara maupun pertemanan. Korban, ketika itu hanya menginap di bengkel.

“Kebetulan rumah si cewek enggak jauh dari situ sih,” kata Trisno.

Pelaku dan korban, kata Trisno, saling kenal melalui jejaring sosial. Yang kemudian, korban ketika ada masalah menghubungi pelaku, yang bengkelnya kebetulan dekat dengan rumah korban.

“Di media online, medsos mungkin. Pelaku bekerja di bengkel motor di CBL Desa Wanajaya,” ujar Trisno.

Sementara berdasarkan keterangan pelaku kepada kepolisian, lanjut Trisno, pelaku nafsu melihat salah satu korban.

“Ya pengakuannya karena disitu, namanya cowok ngeliat cewek, nafsu,” ujar dia.

Sejauh ini, diakui Trisno, pihaknya masih melakukan pendalaman terkait dengan kasus yang menimpa dua bocah tanggung itu. Termasuk masih melakukan pendalaman mengenai tersangka lain. (lk/ant)

Komentar