Pekan Kedua Ramadhan, Harga Migor Curah di Pasar DKI Turun Rp2.000 Perkilonya. Harga Migor Kemasan Ngotot Jalan Ditempat

JurnalPatroliNews – Jakarta,- Memasuki pekan kedua Ramadan, di beberapa pasar tradisional Jakarta, harga minyak goreng (migor) curah terpantau turun sekitar Rp2.000 per kilonya, sementara harga migor kemasan jalan ditempat, pada Senin (11/4/22).

Pantauan JPN di Pasar tradisional Pondok Labu, Jakarta Selatan, salah satu toko di pasar tersebut menjual migor curah seharga Rp22 ribu perkilonya. Sebelum bulan Ramadan, dijual antara Rp24 ribu sampai Rp25 ribu per kg.

Amsani, warga cinere yang berjualan gorengan didepan masjid keong Cinere, mengatakan, harga migor curah memang sudah turun, sebab itu, dirinya memilih migor curah daripada migor kemasan yang harganya stabil tidak mau turun.

“Soalnya yang turun bukan migor kemasan sih ya, kalau ini (curah) yang beli kebanyakan pedagang seperti saya, bukan ibu-ibu rumah tangga. Ya, masih mending Ramadan tahun lalu lah daripada sekarang,” katanya.

Sejak naik beberapa pekan yang lalu, harga migor kemasan 2 kg tak berubah sampai saat ini. Harganya berada di kisaran Rp48 ribu sampai Rp50 ribu per kemasan.

Komentar