JurnalPatroliNews – NEW DELHI,-Â Juru bicara Partai Bharatiya Janata (BJP) yang di non-aktifkan setelah menghina Nabi Muhammad, Nupur Sharma mendapat dukungan dari anggota parlemen Belanda, Geert Wilder.
Dia merupakan pendiri Partai untuk Kebebasan yang merupakan partai terbesar ketiga di Belanda. Wilder merupakan seorang pemimpin politik sayap kanan yang juga dikenal karena kritiknya terhadap Islam.
“Jangan pernah menyerah pada teroris Islam seperti Al Qaeda, mereka mewakili barbarisme. Seluruh bangsa India harus berkumpul di sekitar #napursharma sekarang dan mendukungnya. Al Qaeda dan Taliban menempatkan saya di daftar sasaran mereka bertahun-tahun yang lalu. Satu pelajaran: jangan pernah tunduk pada teroris. Tidak pernah,” cuitnya di Twitter.
Di tweet yang lain, dia juga menganggap konyol jika negara-negara Arab dan Islam marah oleh politisi India karena membicarakan kebenaran tentang Nabi Muhammad.
“Sungguh konyol bahwa negara-negara Arab dan Islam marah oleh politisi India #NupurSharma @NupurSharmaBJP karena berbicara kebenaran tentang Nabi Muhammad,” cuitnya.
Sebelumnya, perempuan bernama Nupur Sharma yang juga juru bicara BJP mengeluarkan pernyataan yang sangat melukai umat Islam di seluruh dunia.
Dia telah menghina Nabi Muhammad SAW dalam acara debat di televisi. BJP, partai berkuasa yang menaungi Perdana Menteri Narendra Modi, langsung mengambil sikap dengan memberhentikan Sharma pada Minggu (5/6/2022).
Dalam pernyataan yang dikeluarkan di situs web, BJP mengkalim partainya menghormati semua agama. Imbasnya, India dilanda kerusuhan.
Kecaman tak hanya datang dari dalam negeri, tapi juga beberapa negara Muslim. Duta besar India di beberapa negara Muslim dipanggil untuk menerima protes keras, di antaranya Qatar, Arab Saudi, Oman, Uni Emirat Arab, dan Iran.
Selain itu mereka mendesak permintaan maaf dari pemerintah India yang seolah membenarkan penghinaan itu.
Komentar