Jurnalpatrolinews – Tel Aviv : Jihadis di Timur Tengah turun ke saluran media sosial pada hari Jumat untuk menertawakan korban tewas orang Yahudi yang tergencet sampai mati selama penyerbuan di festival Lag B’Omer di lereng Gunung Meron di Israel utara.
Analis di Middle East Media Research (MEMRI), sebuah wadah pemikir yang berbasis di Washington, DC, membagikan temuan mengerikan mereka secara eksklusif dengan The Algemeiner . Di layanan pesan Telegram, pendukung Al Qaeda dan kelompok jihadi lainnya terlibat dalam perayaan tragedi yang mengerikan itu.
Pendukung terkemuka Al-Qaeda Warith Al-Qassam memposting foto yang menunjukkan jenazah peziarah Yahudi yang terbunuh. Dia berkomentar: “Mayat-mayat ini bukan milik orang-orang kami di Gaza, melainkan bangkai orang-orang Yahudi yang terbunuh dalam runtuhnya gedung. Ya Allah, kami bersukacita atas kemalangan mereka. ”
Seorang pendukung ISIS, Mousa, berkomentar dalam sebuah posting yang dia bagikan di Telegram: “Lebih dari 25 orang Yahudi tewas dan lebih dari 100 lainnya terluka, beberapa dari mereka dalam kondisi kritis, setelah runtuhnya tangga.”
Pos lain yang diungkap oleh tim di Jihad dan Terrorism Threat Monitor MEMRI merayakan peningkatan korban jiwa. “Jumlah mereka yang terbunuh, nenek moyang monyet dan babi terus meningkat,” tulis postingan tersebut. “Lebih dari 40 tewas dan ratusan lainnya luka-luka. Banyak dari mereka dalam kondisi kritis. Keadaan orang Yahudi ngeri, hidup dalam keadaan ngeri dan sedih. ”
Mousa juga memposting foto yang menunjukkan adegan festival sebelum dan sesudah kecelakaan itu. Di foto yang menunjukkan korban tewas, dia menulis: “Mayat orang Yahudi memenuhi jalan, puji bagi Allah.”
Di Twitter, pendukung Hizbullah juga merayakan tragedi itu, Jerusalem Post melaporkan – dengan satu akun yang memiliki lebih dari 2.000 pengikut bersorak bahwa “lebih dari 20 pembunuh teroris yang menduduki Palestina tewas.”
Akun pro-Palestina lainnya, dengan lebih dari 24.000 pengikut, meminta Tuhan untuk “meningkatkan malam api neraka ini.”
(***/. dd – Untdwthisrl)
Komentar