Jurnalpatrolinews – Beirut : Sumber di Tentara Arab Suriah (SAA) mengatakan kepada Al-Masdar News pada Rabu pagi bahwa sebuah pesawat perang Israel hadir di wilayah udara Lebanon selama serangan di pedesaan barat Damaskus tadi malam.
Menurut sumber itu, pesawat perang Israel memasuki wilayah udara Lebanon dari wilayah Galilea Atas, sebelum melewati negara itu dan dalam perjalanan untuk meluncurkan beberapa rudal ke wilayah Suriah.
Israel sering memasuki wilayah udara Lebanon tanpa izin, meskipun ada keluhan dari Beirut tentang pelanggaran terus-menerus terhadap kedaulatan mereka.
Sementara Lebanon memiliki senjata anti-pesawat, negara itu tidak memiliki pertahanan udara yang cukup untuk mencegah pesawat tempur Israel, atau pesawat tempur negara mana pun, memasuki wilayah mereka.
Iran dan Rusia sama-sama menawarkan untuk memasok Lebanon dengan senjata pertahanan udara; Namun, perselisihan politik antara dua blok utama di negara itu telah mencegah negosiasi yang serius, sehingga membuat mereka bergantung pada senjata negara-negara Barat.
Serangan tadi malam oleh Angkatan Udara Israel, yang menargetkan Pegunungan Barat di Provinsi Rif Dimashq, menandai kedua kalinya bulan ini mereka menargetkan wilayah Suriah dari negara tetangga Lebanon.
Sumber terpisah mengungkapkan bahwa seorang tentara Tentara Arab Suriah tewas dalam serangan semalam oleh Israel, sementara tiga lainnya terluka dan dipindahkan ke rumah sakit setempat untuk perawatan.
Komentar