Bakal Dipanggil Ulang! Marina Bay Sands Casino Tak Penuhi Panggilan KPK Terkait Lukas Enembe

JurnalPatroliNews -Jakarta – KPK menyampaikan pihak Marina Bay Sands Casino Singapura tak memenuhi panggilan penyidik terkait kasus korupsi Gubernur Papua Lukas Enembe. KPK memastikan akan memanggil ulang pihak Marina Bay Sands Casino.

“Informasi yang kami terima yang bersangkutan belum bisa hadir,” kata Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri kepada wartawan, Rabu (12/10/2022).

Ali Fikri menyebut pihak Marina Bay Sands Casino yang dipanggil adalah Asisten Direktur Marina Bay Sands Defry Stalin. Ali menuturkan Defry Stalin telah diagendakan untuk dimintai keterangan pada Selasa (11/10) kemarin.

Ali memastikan penyidik KPK bakal menjadwalkan pemanggilan ulang terhadap Defry Stalin. “Tim Penyidik akan menjadwalkan pemanggilan ulang terhadap saksi,” tutur Ali.

Sebelumnya, KPK memanggil pihak Marina Bay Sands (MBS) Casino, Singapura. Dia dipanggil terkait dugaan tindak pidana korupsi (TPK) berupa suap dan gratifikasi APBD Provinsi Papua yang menjerat Lukas Enembe.

Penyidik memanggil Defry Stalin dalam kapasitas sebagai saksi untuk Lukas Enembe.

“Hari ini (11/10) pemanggilan dan pemeriksaan saksi dalam perkara dugaan TPK suap dan gratifikasi terkait pekerjaan atau proyek yang bersumber dari APBD Provinsi Papua dengan Tersangka LE,” kata Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri kepada wartawan, kemarin.

Sebelumnya, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengungkap adanya pihak lain yang telah berstatus tersangka di kasus dugaan korupsi Gubernur Papua Lukas Enembe (LE).

Hal itu terungkap dalam agenda pemeriksaan yang ditujukan kepada istri dan anak Lukas Enembe, yakni Yulce Wenda dan Astract Bona Timoramo Enembe. Selain bersaksi untuk Lukas, keduanya dijadwalkan bersaksi untuk tersangka lain.

Komentar