JurnalPatroliNews – Manado,- Korban pengeroyokan dan pembunuhan secara bersama-sama bernama Muhti Ahmad telah dimakamkan, Jumat (25/2/2022).
Informasi dirangkum JurnalPatroliNews, pria yang berprofesi sebagai tukang ojek itu meninggalkan seorang istri dan anak lelaki berusia 2 tahun.
“Benar. Sekitar pukul 03.30 Wita di Kelurahan Calaca Lingkungan III Kecamatan Wenang tepatnya di jembatan kompleks Kalimas telah terjadi penganiayaan yang mengakibatkan meninggalnya korban Muhti Ahmad,” ujar Kanit Reskrim Polsek Wenang IPDA J Sidete.
Sementara Kapolsek Wenang AKP Imelda Sonu mengatakan empat pelaku sudah diamankan.
“Terduga berinisial A (21), W(19), K(21), I (18), M(27) bersama barang bukti 1 satu buah senjata tajam jenis Samurai ( cakram) dan 2 sarung senjata tajam besi putih,” kata Imelda.
Komentar