Lebih lanjut R. Gani Muhamad menyampaikan pentingnya mengupayakan pembekalan maksimal dalam melakukan pengawasan Pemilu 2024 terutama dalam menghadapi perkembangan dan perubahan dinamika masyarakat sosial saat ini.
“Pengawasan pesta demokrasi yaitu pada pemilu 2024 memerlukan pembekalan yang maksimal. Oleh karena itu, penting menjalin komunikasi dan kerjasama dengan KPU dan Bawaslu untuk mengawasi semua tahapannya Dengan menggunakan cooling system, pengoptimalan fungsi intelijen, dan menjalin kerjasama kolaboratif dengan seluruh stakeholder dan instansi terkait, sehingga pengawasan pemilu dapat dilakukan dengan baik. Kemudian peningkatan kesiap siagaan dan kewaspadaan perlu terus dilakukan secara progresif agar kita mampu selangkah lebih maju dalam menghadapi perkembangan dan perubahan pada dinamika sosial masyarakat,” imbuhnya.
Kemudian R. Gani Muhamad menyatakan bahwa Simpamkota menjadi langkah preventif Pemerintah Daerah dan Satuan Tugas Pengamanan dalam Operasi Mantap Brata, sekaligus mengajak kepada seluruh Satuan Pengamanan untuk bersama-sama meningkatkan kemampuan taktis dan teknis.
“Simpamkota adalah langkah pencegahan yang dapat digunakan untuk memastikan pemahaman dan kesatuan dari semua satuan tugas yang terlibat dalam Operasi Mantap Brata tahun 2023 hingga 2024. Terus berlatih dan tingkatkan kemampuan taktis dan teknis, sehingga kita memiliki panduan yang jelas dalam menjalankan tugas pokok dan fungsi di lapangan,” pungkas R. Gani Muhamad.
Komentar