KH Ma’ruf Amin Bersedia Menjadi Dewan Penasihat CSED INDEF

JurnalPatroliNews – Jakarta – Center for Sharia Economics Development (CSED) Institute for Development of Economics & Finance (INDEF) menggelar silaturahmi di kediaman KH Ma’ruf Amin, mantan Wakil Presiden Republik Indonesia ke-13 sekaligus tokoh dan pegiat ekonomi syariah, Kamis (6/2/2025).

Acara ini dihadiri oleh Prof. Didik J. Rachbini (Ekonom Senior INDEF), Prof. Nur Hidayah (Kepala Center of Sharia Economic Development INDEF), serta para peneliti CSED, yakni Prof. Murniati Mukhlisin, Abdul Hakam Naja, Handi Risza, Rahmat Mulyana, Izzudin Al Farras, Lintang Titian, dan Alfatih Murod. Pertemuan ini menjadi momentum untuk berbagi pengalaman dan menggali hikmah dalam pengembangan ekonomi syariah.

Dalam kesempatan tersebut, KH Ma’ruf Amin membagikan pengalamannya dalam mengembangkan ekonomi syariah dengan penuh ketulusan, serta menekankan pentingnya integrasi nilai-nilai keislaman dalam setiap kebijakan dan inovasi ekonomi. Beliau menyampaikan dua pesan penting yang mengandung pelajaran mendalam.

Pesan pertama merujuk pada kisah dalam Surah Maryam (19:25), di mana Allah memerintahkan Maryam untuk menggoyangkan batang pohon kurma agar buahnya jatuh sebagai rezeki baginya. Ayat tersebut berbunyi: “Dan goyangkanlah pangkal pohon kurma itu ke arahmu, niscaya ia akan menjatuhkan buah kurma yang masak kepadamu.” (QS. Maryam: 25). KH Ma’ruf Amin menguraikan bahwa kisah tersebut mengajarkan bahwa meskipun Allah senantiasa menyediakan pertolongan bagi hamba-Nya, manusia juga diwajibkan untuk berusaha, sekecil apa pun langkahnya.

Pesan kedua yang disampaikan adalah renungan mendalam tentang konsep Ṣibghah Allah. KH Ma’ruf Amin mengingatkan bahwa setiap keberhasilan dan pertolongan sejati berasal dari Allah. Beliau mendorong setiap individu untuk selalu berserah diri dengan penuh keikhlasan sambil terus berusaha.

Menutup pertemuan, Prof. Didik J. Rachbini meminta kesediaan Prof. Dr. (H.C.) KH Ma’ruf Amin untuk menjadi Dewan Penasihat CSED INDEF. Permintaan ini diterima dengan baik oleh KH Ma’ruf Amin yang juga merupakan Guru Besar Ekonomi Syariah. Selain itu, beliau juga bersedia membuka acara Sarasehan 99 Ekonom Syariah yang direncanakan akan digelar INDEF pada pertengahan tahun 2025.

Prof. Nur Hidayah, Kepala Center of Sharia Economic Development INDEF, menilai hal ini sebagai langkah strategis dalam memperkuat sinergi antara praktisi, akademisi, dan tokoh agama dalam pengembangan ekonomi syariah ke depan.

Kegiatan silaturahmi ini tidak hanya mempererat hubungan antara para pemangku kepentingan di bidang ekonomi syariah, tetapi juga menjadi wadah untuk bertukar pikiran dan menginspirasi langkah-langkah inovatif dalam menghadapi tantangan ekonomi di era modern. Komitmen bersama untuk terus mengintegrasikan nilai-nilai keislaman dalam setiap aspek pembangunan ekonomi diharapkan dapat membawa dampak positif bagi masyarakat dan bangsa.

Komentar