Ungkap Temuan Insiden Wadas! Polda Jawa Tengah Hargai Rekomendasi Komnas HAM

JurnalPatroliNews – Semarang – Kepolisian Daerah Jawa Tengah menghargai temuan dan rekomendasi Komisi Nasional Hak Asasi Manusia tentang insiden di Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo pada Selasa, 8 Februari 2022.

Kejadian itu berawal ketika ratusan personel polisi mengawal pengukuran lokasi rencana penambangan material Bendungan Bener. Akibatnya puluhan warga ditangkap aparat, termasuk di antaranya masih di bawah umur dan perempuan.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jawa Tengah Komisaris Besar Iqbal Alqudusy mengatakan hasil temuan Komnas HAM tersebut akan dijadikan evaluasi.

 “Tentunya akan menjadi bahan anev (analisa dan evaluasi) untuk bekerja lebih baik lagi,” kata dia pada Kamis, 24 Februari 2022.

Pasca-insiden tersebut, menurut Iqbal, kepolisian terus menjalin komunikasi dengan warga Wadas.

 “Bhabinkamtibmas dan Babinsa terus melakukan sambang di Wadas,” kata Iqbal.

Iqbal berujar polisi juga menggelar bakti sosial berupa konseling, pengobatan, dan perbaikan sanitasi di Wadas.

 “Polri bersama warga lakukan pembangunan 300 jamban, 5 sumur bor, dan penyediaan tandon,” tuturnya.

Aksi represif aparat kepolisian saat proses pengukuran menjadi sorotan nasional. Dalam video yang bereda aparat menangkap dan memukul warga Wadas meski tangannya telah terikat. Mereka menangkap warga hingga masuk ke rumah-rumah.

Komentar