Rakyat Indonesia terlalu baik mau ditindas oleh pemerintah atau penguasa yang dipilih oleh rakyat sendiri. Pemerintahan Jokowi tidak memikirkan beban rakyat Indonesia makin berat dengan berbagai kutipan ‘upeti’ oleh oknum- oknum penguasa dengan berbagai aturan yang dikeluarkan oleh pemerintah lewat K/ L teknis, “sindir aktivis organisasi kemasyarakatan pemuda (OKP) itu.
Menilik efektifitas pemerintahan Jokowi sebenarnya menurut konstitusi hanya hitungan bulan, beberapa bulan ke depan sudah memasuki tahapan pemilu maka kebijakan strategis sudah tidak bisa lagi diambil oleh pemerintah agar tidak menimbulkan gonjang- ganjing yang membuat gaduh, “tutur Silaen.
Pemerintah ini termasuk zolim kepada rakyat dengan cara seperti ‘legal‘ tapi sebenarnya menghisap darah rakyat secara sistematis dan terstruktur. Gaji ASN/ PNS naik dan semua pejabat pada naik. Tapi siapa yang menaikkan gaji rakyat atau pendapatan rakyat? Kebijakan pemerintah Inilah yang membuat rakyat tetap dalam kemiskinannya. Karena negara yang memiskinkan rakyat secara sistematis, “pungkasnya.
Komentar